Qadha memiliki arti segala sesuatu ketetapan dari Allah SWT yang telah ada sejak zaman azali (zaman dahulu sebelum diciptakan alam semesta) sesuai dengan kehendak-Nya yang berhubungan dengan mahluk-Nya.
Sementara qadar artinya yaitu segala sesuatu perwujudan dari qadha atau ketetapan Allah SWT dalam kadar tertentu sesuai yang dikehendaki-Nya. Qadar-Nya ini juga bisa disebut dengan takdir.
Pengertian Takdir Muallaq dan Takdir Mubram
Penjelasan mengenai pengertian dari takdir muallaq dan mubram terdapat pada pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI).
Takdir muallaq:
Takdir muallaq adalah ketentuan dari Allah SWT yang dapat diubah oleh manusia melalui peran, doa, dan usaha atau ikhtiarnya.
Dalil dari takdir Muallaq tercantum dalam hadist riwayat at-Tirmidzi, lafalnya sebagai berikut:
لاَ يَرُدُّ القَضَاءَ شَىءٌ إلاّ الدُّعَاءُ (رواه الترمذي)
Artinya: "Tidak ada sesuatu yang dapat menolak qadha kecuali doa.” (HR. at-Tirmidzi)