Network
MALANG TERKINI - Kurikulum Merdeka adalah sebuah konsep pendidikan yang baru di Indonesia yang diperkenalkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Konsep ini bertujuan untuk memberikan kebebasan kepada guru dan siswa dalam merancang dan mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi masing-masing.
Latar Belakang Kurikulum Merdeka
Latar belakang dari pengembangan Kurikulum Merdeka didasarkan pada pemikiran bahwa setiap siswa memiliki keunikan, potensi, minat, dan kebutuhan yang berbeda. Sistem pendidikan yang seragam dan kaku dianggap tidak efektif dalam memenuhi kebutuhan dan perkembangan peserta didik secara individual.
Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi memandang perlu untuk memberikan kebebasan kepada guru dan siswa untuk mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan konteks dan realitas lingkungan tempat tinggal mereka.
Menurut Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kurikulum Merdeka bertujuan untuk mencapai beberapa hal berikut:
1. Membangun karakter peserta didik: Kurikulum Merdeka fokus pada pengembangan karakter peserta didik. Selain mengedepankan pengetahuan akademik, kurikulum ini juga menekankan nilai-nilai moral, etika, kepemimpinan, kebersamaan, dan sikap kritis.
2. Meningkatkan kreativitas dan inovasi: Dalam Kurikulum Merdeka, siswa diberikan kesempatan untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi mereka. Mereka didorong untuk berpikir kritis, berkreasi, dan menemukan solusi baru untuk masalah-masalah yang dihadapi.
3. Mengakomodasi kebutuhan dan minat siswa: Setiap siswa memiliki minat dan kebutuhan yang berbeda. Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas kepada guru dan siswa untuk mengadaptasi pembelajaran sesuai dengan minat, bakat, dan kebutuhan masing-masing siswa.
4. Mengembangkan kecakapan hidup (life skills): Kurikulum Merdeka juga bertujuan untuk mengembangkan kecakapan hidup siswa agar mereka siap menghadapi tantangan dalam kehidupan sehari-hari. Kecakapan hidup ini meliputi keterampilan komunikasi, kerja sama, keterampilan digital, pemecahan masalah, dan kemandirian.
5. Mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran: Teknologi memiliki peran penting dalam Kurikulum Merdeka. Pemanfaatan teknologi diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan interaktif bagi siswa.
Implementasi Kurikulum Merdeka
Kurikulum Merdeka diterapkan melalui tiga langkah utama, yaitu perumusan kurikulum, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian. Guru memiliki peran
yang sangat penting dalam mengembangkan dan menerapkan kurikulum yang sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka. Mereka diharapkan mampu mengidentifikasi kebutuhan dan minat siswa serta merancang strategi pembelajaran yang relevan.
Selain itu, Kurikulum Merdeka juga mengharuskan guru untuk berkolaborasi dengan orang tua, masyarakat, dan berbagai pihak terkait lainnya dalam mengoptimalkan proses pembelajaran. Guru perlu melibatkan berbagai sumber daya lokal dan menjalin kemitraan dengan instansi atau organisasi di sekitar sekolah.
Kritik dan Tantangan
Meskipun Kurikulum Merdeka mendapatkan banyak apresiasi dan dukungan, tetap ada kritik dan tantangan yang dihadapi dalam implementasinya.
Beberapa kritik menyatakan bahwa pengembangan dan pengawasan kurikulum yang sepenuhnya berdasarkan inisiatif guru dapat menghasilkan ketimpangan kualitas pendidikan antar daerah. Selain itu, kebebasan yang diberikan kepada guru dan siswa juga dapat menyebabkan variasi pendekatan pembelajaran yang tidak konsisten di berbagai sekolah.
Kesimpulan
Kurikulum Merdeka adalah sebuah konsep pendidikan yang memberikan kebebasan kepada guru dan siswa dalam merancang dan mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi masing-masing.
Konsep ini bertujuan untuk mengembangkan karakter peserta didik, meningkatkan kreativitas dan inovasi, mengakomodasi kebutuhan dan minat siswa, mengembangkan kecakapan hidup, dan mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran.
Meskipun menghadapi tantangan dalam implementasinya, Kurikulum Merdeka diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan masa depan.***
