Mode Gelap ‘Dark Mode’ pada Gadget Hasilkan Kualitas Tidur yang Lebih Baik, Cek Faktanya

- 14 April 2021, 12:56 WIB
Ilustrasi dark mode
Ilustrasi dark mode /pixabay/foundry/

MALANG TERKINI – Gadget merupakan salah satu hal yang tidak pernah ketinggalan apabila kita berbicara tentang kepraktisan teknologi.

Berkembangnya teknologi membuat gadget baru terus bermunculan yang tentunya sudah semakin bagus, baik dari sisi visual maupun kegunaannya.

Tak jarang sering kita lihat sebagian orang meributkan tentang pilihan mereka untuk menggunakan mode terang atau light mode maupun mode gelap atau night mode.

Baca Juga: Tim DG Esports Indonesia Raih Peringkat Kedua di Turnamen CODM Garena Invitational 2021

Pengaturan mode gelap terang pada gadget, contohnya pada handphone memiliki perbedaan masing-masing yang tentunya akan berbeda pada setiap orang.

Pengaturan pada kebanyakan handphone adalah menampilkan teks hitam dengan latar belakang putih, atau lebih dikenal dengan mode terang.

Sebaliknya, menyetel handphone ke mode gelap akan menampilkan teks putih dengan latar belakang gelap.

Mode gelap ini bertujuan untuk untuk mengurangi paparan cahaya biru dan membantu mengatasi mata yang tegang saat terlalu lama menatap layar.

Meskipun menimbulkan banyak perdebatan mana yang paling baik diantara keduanya, hingga saat ini belum ada studi yang pasti terkait hal tersebut.

Guna memahami manfaat mode gelap dalam kesehatan, sebelumnya kita harus memahami terlebih dahulu tentang cahaya biru yang dipancarkan gadget.

Dilansir Malang Terkini dari Healthline, gelombang cahaya biru yang ternyata bersumber utama dari matahari juga dapat dipancarkan oleh setiap gadget.

Gelombang yang memang memiliki lebih banyak energi daripada warna cahaya lain ini akan mengirimkan sinyal ke otak kita dan bahwa saat ini adalah siang hari, sehingga lama kelamaan tubuh akan kebingungan dan menimbulkan efek yang lain.

Seseorang yang menggunakan mode gelap beranggapan bahwa menggunakannya pada waktu sebelum waktu tidur membantu mereka tertidur lebih cepat dan lebih lama.

Secara teori, hal ini terjadi ini karena pengaturan layar memaparkan lebih banyak cahaya biru banyak cahaya biru setelah gelap.

Baca Juga: PUBG Lite Resmi Tutup Server April 2021 Mendatang

Akibatnya yaitu hal ini dapat mengganggu ritme sirkadian dan menekan melatonin, hormon yang memberi sinyal pada tubuh bahwa telah memasuki waktu tidur.

Studi tentang apakah mode gelap dan solusi penyaringan cahaya biru dapat bekerja untuk mengurangi paparan cahaya biru belum memiliki hasil yang nyata.

Namun, tampaknya mode gelap lebih mungkin mempengaruhi ritme tidur daripada mata yang tegang.

Penelitian untuk mengetahui dampak mode gelap pada kemampuan orang untuk tertidur juga mulai dilakukan.

Dari penelitian tersebut didapatkan hasil yang bervariasi, diantaranya tidak adanya perbedaan mencolok dalam produksi melatonin antara orang yang menggunakan mode gelap mereka sebelum tidur dan orang yang tidak.

Baca Juga: Cara Perpanjangan SIM A dan C secara Online, Cukup Bermodalkan HP dan Kuota Internet

Salah satu peneliti juga menjelaskan bahwa mode gelap saja tidak akan cukup untuk memulihkan ritme sirkadian. Menurunkan setelan kecerahan perangkat akan lebih baik.***

Editor: Ianatul Ainiyah

Sumber: Heatline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah