Nisfu Syaban 28 Maret 2021 dan Amalan yang Dapat Dilakukan

- 12 Maret 2021, 15:00 WIB
Ilustrasi Amalan Nisfu Syaban
Ilustrasi Amalan Nisfu Syaban /Pixabay/surgull01

MALANG TERKINI - Pada tahun 2021 awal bulan Syaban jatuh pada tanggal 15 Maret 2021. Nisfu memiliki arti "pertengahan", sehingga Nisfu Syaban berarti pertengahan bulan Syaban.

Nisfu Syaban jatuh pada tanggal 28-29 Maret 2021. Diketahui bahwa pada malam Nisfu Syaban juga terjadi peristiwa istimewa yaitu berubahnya arah kiblat dari Masjidil Aqsa menjadi ke arah Masjidil Haram.

Tak hanya itu saja Nisfu syaban merupakan salah satu dari lima hari dimana doa tidak akan tertolak pada malam-malam hari tersebut.

Baca Juga: Syaban 2021 Dimulai 15 Maret, Inilah Pengertian, Keutamaan dan Amalan Bulan Syaban

Diriwayatkan al-Dailami, Imam ‘Asakir, dan al-Baihaqy, Rasulullah SAW bersabda, “Ada lima malam di mana doa tidak tertolak pada malam-malam tersebut, yaitu malam pertama bulan rajab, malam Nisfu Syaban, malam Jumat, malam Idul Fitri, dan malam Idul Adha”.

Dilansir Malang Terkini dari berbagai sumber, berikut adalah amalan yang dapat dilakukan selama Nisfu Syaban dan sepanjang bulan Syaban.

1. Berdoa

Sebaiknya kita dapat memanfaatkan bulan syaban sebaik-baiknya.

الَلهمَ بلَغنا رمضان

Artinya: Ya Allah Sampaikanlah kami ke bulan Ramadhan.

Jadi di bulan syaban kita bisa memperbanyak doa ini agar umur kita sampai pada bulan ramadhan.

Mohonlah perlindungan untuk diri Anda sendiri, keluarga, maupun kerabat agar selalu dijauhkan dari wabah virus covid-19 dan bisa melaksanakan ibadah dengan khusyuk dan berjamaah.

Baca Juga: Cara dan Bacaan Niat Puasa Sunnah Bulan Sya'ban, Lengkap: Arab, Latin, dan Keutamaanya

2. Membaca Alqur'an

Membaca Al-quran secara teratur beserta terjemahannya akan membantu Anda memahami maksud dari tiap kalimat Allah yang terkandung di dalamnya.

3. Berpuasa

Diriwayatkan Aisyah berkata:

كَانَ أَحَبُّ الشُّهُورِ إِلَى رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يَصُومَهُ شَعْبَانَ، ثُمَّ يَصِلُهُ بِرَمَضَانَ

“Bulan yang paling dicintai oleh Rasulullah SAW untuk berpuasa sunah adalah bulan Sya’ban, kemudian beliau menyambungnya dengan puasa Ramadhan.” (HR. Abu Daud no. 2431 dan Ibnu Majah no. 1649)

Pada bulan syaban Anda dapat memilih melakukan puasa Senin-Kamis. Puasa Senin-Kamis tidak hanya bernilai sunnah, namun juga akan membantu anda mempersiapkan diri menghadapi bulan Ramadhan.

Baca Juga: Alasan Nabi Muhammad SAW Memperbanyak Puasa Sunnah pada Bulan Sya’ban

Jika masih memiliki hutang puasa di bulan Ramadhan sebelumnya, maka manfaatkanlah bulan Syaban untuk menuntaskan hutang puasa tersebut.

عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا قَالَتْ: وَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ قَطُّ إِلَّا رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ فِي شَهْرٍ أَكْثَرَ مِنْهُ صِيَامًا فِي شَعْبَانَ

Dari Aisyah R.A berkata: “Aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW melakukan puasa satu bulan penuh kecuali puasa bulan Ramadhan dan aku tidak pernah melihat beliau lebih banyak berpuasa sunah melebihi (puasa sunah) di bulan Sya’ban.” (HR. Bukhari no. 1969 dan Muslim no. 1156).

4. Bersedekah

Menyisihkan sebagian uang untuk bersedekah di bulan Syaban akan semakin mendekatkan diri Anda pada Allah SWT, selain itu, kita juga dapat membantu orang-orang di sekitar kita yang sedang kesusahan, terutama di saat pandemi seperti ini.***

 

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah