Rahasia Malam Nisfu Sya'ban Menurut Syekh Abdul Qadir Al-Jailani

- 13 Maret 2021, 13:23 WIB
Ilustrasi bulan Sya'ban
Ilustrasi bulan Sya'ban /PIXABAY/Free-Photos

Baca Juga: Salah Satu Bulan Istimewa, Berikut Kumpulan Hadis Tentang Puasa Syaban

Syekh Abdul Qadir Al-Jilani menjelaskan rahasia malam nisfu sya’ban yang disebutkan dalam kitabnya Ghunyah al-Thalibin.

وأظهر ليلة البراءة لأنها ليلة الحكم والقضاء وليلة السخط والرضاء ليلة القبول والرد والوصول والصد، ليلة السعادة والشقاء والكرامة والنقاء فواحد فيها يسعد والآخر فيها يبعد، وواحد يجزى ويخزى وواحد يكرم وواحد يحرم، واحد يهجر وواحد يؤجر

Dan Allah memperlihatkan malam pembebasan (nisfu Sya’ban) karena itu adalah malam penghakiman dan pemutusan, malam kemurkaan dan keredhaan, malam penerimaan dan penolakan, malam penyampaian dan penolakan, malam kebahagiaan dan kecelakaan, malam kemuliaan dan pembersihan. Sebagian orang beruntung, sebagian yang lain dijauhkan dari rahmat-Nya, ada yang dibalas pahala, ada pula yang dihinakan, ada yang dimuliakan, ada pula yang dicegah dari rahmat-Nya, salah seorang didiamkan, salah seorang diberi pahala.

Syekh Abdul Qadir al-Jilani menerangkan bahwa pada malam tersebut berlaku keputusan dan penghakiman Allah terhadap catatan amal manusia. Malam nisfu sya’ban adalah malam penentuan nasib manusia.

Baca Juga: Jadwal Lengkap, Tata Cara dan Tuntunan Doa Bulan Rajab, Nisfu Sya’ ban, dan Ramadhan 2021

Dimalam itu juga Allah menurunkan limpahan rahmat serta keberkahan dan pengampunan bagi manusia, jin dan seluruh makhluk, sekaligus ketentuan bagi orang-orang yang beruntung dan celaka.

Syekh Abdul Qadir al-Jilani juga menyebutkan bahwa malam nisfu sya’ban adalah malam pembebasan (Lailatil bara’ah) atau juga malam yang diberkati (Lailatul mubarakah).

وقيل وانما سميت ليلة البراءة لأن فيها براءتين براءة للأشقياء من الرحمن وبراءة للأولياء من الخذلان

“Dikatakan bahwa malam nisfu sya’ban adalah malam pembebasan karena didalamnya terdapat dua pembebasan. Pertama, pembebasan untuk orang-orang celaka dari siksa Allah yang Maha Penyayang. Kedua, pembebasan untuk para kekasih Allah dari kehinaan.”

Halaman:

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x