Mengendalikan Rasa Sedih Saat Kehilangan

- 8 September 2021, 11:27 WIB
Ilustrasi: mengendalikan rasa sedih saat kehilangan
Ilustrasi: mengendalikan rasa sedih saat kehilangan /PIXABAY/PEXELS

Menangis dan bersedih hati adalah hal yang fajar dan diperbolehkan.

Baca Juga: Ini Cara Mengatasi Konflik di Tempat Kerja

Akan tetapi yang dimaksud mengendalikan rasa sedih ialah menjaga kesedihan yang dirasakan tidak berlebihan.

Misalnya, karena bersedih akhirnya memukul anggota tubuh atau merusak barang-barang di sekitar.

Anas meriwayatkan bahwa Rasul pernah menemui putranya, ibrahim yang sedang menghadapi sakaratul maut. Tiba-tiba air mata Rasul menetes.

Abdurrahman bin 'Auf berkata kepada beliau, "Engkau pun menangis ya Rasul?"

Kemudian Rasul menjawab,

"Wahai putra 'Auf, sesungguhnya ini ialah air mata kasih. Sesungguhnya mata mengeluarkan air mata dan hati bersedih. Akan tetapi kita tidak mengatakan sesuatu yang diridai Tuhan kita. Dan kami, wahai Ibrahim, bersedih karena berpisah denganmu," (HR. Bukhari)

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Daun Telinga Anda Ungkap Sifat Asli Seseorang, Salah Satunya di Luar Nalar

Dalam hal ini kita bisa mengambil pelajaran, bersedih karena kehilangan seseorang tidak masalah. Asalkan tidak berlebihan.***

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah