Network
MALANG TERKINI – Berikut anduan berolahraga saat puasa yang perlu diperhatikan, agar tubuh tetap sehat dan puasa tetap lancar.
Olahraga merupakan salah satu aktivitas yang dibutuhkan bagi manusia agar tetap sehat. Namun, olahraga juga bisa membuat tubuh menjadi kekurangan cairan.
Aktivitas olahraga yang cukup berat membuat cairan tubuh dan energi berkurang, terlebih saat berpuasa cairan tubuh sudah banyak berkurang karena tidak minum dan makan selama 13 jam.
Baca Juga: Gunakan Tips Ini Agar Olahraga Teratur Saat Puasa Bulan Ramadhan 2022
Hal inilah yang menjadikan kendala bagi kita saat berolahraga. Kendalanya adalah menentukan waktu yang tepat untuk berolahraga saat berpuasa.
Dilansir oleh Malang Terkini melalui akun Instagram kalorimakanan yang diunggah pada tanggal 10 April 2022. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat berpuasa.
Pertama, hidrasi tubuh karena saat berpuasa tidak ada asupan air dan makanan dalam waktu lama. Kedua, asupan makan dan isi perut, meal timing perlu pas. Ada beberapa orang yang tidak nyaman berolahraga saat perut kosong dan ada beberapa orang yang tidak nyaman jika berolahraga saat kondisi perut terlalu penuh.
Ketiga, ketersediaan energi karena ada kemungkinan kamu kurang tidur juga. Dari ketiga hal tersebut ada beberapa waktu yang dianjurkan untuk berolahraga.
Baca Juga: Resmi Tinggalkan Arema FC Women, Shafira Ika Ungkap Bahwa Ini Adalah Keputusan Terberatnya
Pertama adalah beberapa saat sebelum berbuka agar setelah olahraga bisa langsung makan dan minum, namun di waktu ini usahakan berolahraga dengan dengan intensitas tidak terlalu tinggi.
Kedua, waktu yang dianjurkan berolahraga adalah 1.5 - 3 jam setelah berbuka puasa, di waktu-waktu ini sudah diperbolehkan berolahraga dengan intensitas cukup tinggi, namun perlu diperhatikan kembali pada jenis makanan yang dimakan, apakah berat atau tidak, karena dengan waktu tersebut setidaknya ada asupan makanan dan minuman yang sudah masuk ke tubuh.
Ketiga, olahraga sebelum sahur, namun olahraga di waktu ini menimbulkan resiko kekurangan tidur karena harus bangun lebih pagi, terkecuali kamu bisa tidur lebih cepat.
Baca Juga: 4 Amalan pada 10 Hari Kedua di Bulan Ramadhan, Segera Lakukan dari Sekarang!
Keempat, tidak disarankan berolahraga saat jauh dari setelah sahur dan masih jauh dari jam berbuka karena dikhawatirkan akan beresiko dehidrasi. Waktu berolahraga pada jam-jam tersebut bisa diantisipasi dampaknya dengan mengurangi intensitas menjadi rendah dan di ruangan yang cukup dingin agar tidak terlalu banyak mengeluarkan cairan dan kehabisan tenaga.
Dari keempat waktu tersebut skenario waktu terbaik ada dua waktu. Pertama setelah buka puasa dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung karbohidrat yang cepat diserap.
Jus buah dan minuman elektrolit merupakan salah satu menu berbuka puasa yang mengandung karbohidrat yang cepat diserap oleh tubuh.
Baca Juga: Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan: Salah Satunya Dapat Membakar Kalori
Kedua berolahraga setelah sholat tarawih agar tubuh lebih siap dengan intensitas olahraga tinggi. Namun, kekurangannya jam tidur bisa jadi mundur.
Itulah panduan berolahraga yang baik saat berpuasa Ramadhan, bisa diterapkan sehari-hari namun jangan terlalu dipaksa, sesuaikan dengan porsi dan kemampuan tubuh.***
