5 Mitos Tentang Coding yang Wajib Kamu Ketahui

- 18 April 2022, 14:48 WIB
Ilustrasi coding: Wajib Dihindari 5 Mitos Dunia Coding Ini, 1 Jam Jago Salah Satunya
Ilustrasi coding: Wajib Dihindari 5 Mitos Dunia Coding Ini, 1 Jam Jago Salah Satunya /Pixabay.com/StockSnap/

MALANG TERKINI – Berbicara tentang mitos tentunya juga sudah menjadi bahan konsumsi pembicaraan orang-orang terlebih bagi dunia coding.

Ada berbagai macam mitos yang menjadi bahan pembicaraan masyarakat. Tidak hanya soal mimpi, hewan, hari, dan lain-lain. Namun, salah satu bahan mitos yang menjadi pembicaraan adalah tentang dunia coding.

Tentunya, jika berbicara soal mitos akan menarik banyak perhatian orang agar menelusuri lebih jauh dan dalam. Begitu pula dengan mitos di dunia coding.

Baca Juga: 5 Tips Cari Kerja Lewat ‘Orang Dalam’ Cocok Bagi yang Belum Punya ‘Orang Dalam’, Jangan Berfikir Negatif Dulu

Sehingga hal tersebut tentunya membuat anak yang tertarik atau yang baru terjun ke dunia coding membuat berpikir dua kali bahkan memutuskan untuk berhenti langsung karena terpengaruh akan mitos-mitos yang dibicarakan.

Padahal, yang namanya mitos bukan menjadi patokan yang selalu dianggap benar, bisa saja hanya pandangan dari beberapa orang yang meyakininya.

Sebagaimana pada unggahan akun Instagram seorang Kreator Digital tentang Coding yakni Rolando Pranata atau akrab disapa Rolando dengan nama @rolandowebdev dan judul unggahan ‘Mitos Tentang Dunia Coding yang Harus Kamu Hindari’ pada 13 April 2022.

Rolando pada unggahannya tersebut menyebutkan mitos-mitos yang kerap di dengar oleh masyarakat tentang dunia coding.

Baca Juga: Mitos tentang Jerawat Ini Salah! Yuk, Cek Faktanya!

Mitos-mitos tersebut terdiri dari:

1. Harus Jenius

Poin pertama ini bukan menjadi syarat wajib untuk terjun ke dunia coding.

Meskipun orang cerdas dalam coding memang perlu dan akan dianggap akan mudah dalam menekuni berbagai bidang tak terkecuali coding.

Namun, pada kenyataannya yang menjadi hal terpenting adalah kemauan belajar untuk terus mengasah skill coding tersebut.

Baca Juga: 5 Mitos Baik Tentang Tahi Lalat, Kamu yang Mana?

2. Harus Kuliah IT

Kerap masyarakat mengira bahwa untuk belajar coding diharuskan untuk memasuki dunia perkuliahan terlebih dahulu.

Namun, pada kenyataannya, bahkan sudah disadari pula bahwa saat ini merupakan zaman yang berbeda.

Dimana zaman sekarang sudah banyak sekali ditemui berbagai sumber belajar yang tersebar luas di internet. Akan hanya ada dua pilihan mau belajar atau tidak.

3. Membosankan

Selain itu, masyarakat juga terkadang memberi kesan bahwa dunia coding itu membosankan.

Padahal kenyataannya, hal tersebut berkata sebaliknya. Dimana dunia coding tidak hanya melulu soal mengetik kode bahkan lebih dari itu.

Coding juga menjadi sarana kreativitas untuk membuat berbagai macam hal lainnya, seperti game, aplikasi, kecerdasan buatan, website, dan semacamnya.

Baca Juga: Sederet Mitos Kejatuhan Cicak, Kesialan pada Rezeki Benarkah?

4. Pintar Matematika

Memang pada dunia coding sendiri tidak akan lepas dengan namanya angka. Sehingga coding tentunya juga tak terlepas dengan yang namanya matematika. Namun, untuk masalah harus pintar matematika tentunya tidak.

Pada kenyataannya, untuk terjun ke dunia coding hal yang paling dasar adalah setidaknya paham tentang dasar matematika seperti Aljabar, atau semacamnya.

5. 1 Jam Jago Coding

Bahkan pada poin terakhir ini, ada beberapa masyarakat yang masih tertipu akan headline seperti itu. Hal tersebut karena untuk belajar coding masih membutuhkan waktu dan effort yang cukup lama alias tidak sebentar.

Jadi untuk belajar coding hingga ahli istilahnya itu tidak bisa menguasai walau dalam waktu sehari semalam bahkan 1 jam.

Maka, perlunya untuk konsistensi dalam belajar agar segera menjadi anak coding yang benar-benar dianggap ahli yang tentunya banyak sekali pengorbanan baik waktu hingga biaya.

Namun jika memang berniat untuk mendalami dunia tersebut, pengorbanan bukan menjadi suatu hambatan. ***

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah