Menunda Mandi Junub Sampai Selesai Imsak Apakah Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

3 April 2022, 06:38 WIB
Ilustrasi - Ini penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang menunda mandi junub setelah imsak atau subuh saat puasa bulan Ramadhan. /Pixabay/Sasin Tipchai

MALANG TERKINI – Saat puasa Ramadhan, apakah menunda mandi junub sampai selesai Imsak dapat membatalkan puasa kita?

Menunda mandi junub karena alasan dingin, atau karena malu dengan mertua atau karena alasan lain saat berpuasa di bulan Ramadhan ini sebenarnya apakah dapat membatalkan puasa?

Pertanyaan tentang menunda mandi junub sampai selesai imsak saat bulan Ramadhan banyak sekali dilontarkan oleh orang-orang di sekitar kita.

Menunda mandi junub sampai selesai imsak saat puasa Ramadhan menurut Ustadz Abdul Somad seperti diunggah dalam saluran YouTube Ustadz Lovers, 23 April 2021 menjelaskan tentang hukum menunda mandi junub.

Baca Juga: Tidak Sempat Ganti Puasa Sebelum Ramadhan 2022? Pahami 3 Kewajiban Berikut Ini

Ustadz Abdul Somad menjawab bahwa jika mandinya setelah subuh atau imsak itu semua tidak menjadi masalah.

“Masalah mandinya setelah subuh (imsak) atau sesudah subuh "no problem" atau tidak masalah,” ucap Ustadz Abdul Somad.

Penekanan bukan pada mandi junubnya, akan tetapi saat hubungannya yang diperbolehkan itu sebelum subuh dan bukan setelah subuh.

"Yang jadi masalah adalah hubungannya kapan?, Yang tak boleh adalah hubungannya setelah subuh," jelas Ustadz Abdul Somad.

Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih Pada Malam Pertama Hingga ke-18 di Bulan Ramadhan: Balasan Seperti Bayi Baru Lahir

Yang tidak diperbolehkan atau membatalkan puasa kita adalah saat berhubungan setelah subuh.

Untuk waktu mandi junubnya dilakukan setelah subuh ataupun setelah imsak maka tidak akan merusak puasa kita.

Sebenarnya tidak ada larangan bagi orang junub saat bersantap sahur karena bukan termasuk kegiatan yang dilarang bagi orang junub.

Sehingga tidak ada keharusan harus melakukan mandi junub terlebih dahulu ataukah menyelesaikan makan sahurnya.

Jika melihat pada prinsip keutamaan, dianjurkan akan lebih baik jika orang junub melakukan mandi junub terlebih dahulu sebelum menyantap makan sahur.

Baca Juga: BLT Minyak Goreng akan Disalurkan Mulai April 2022, Ini Cara Mendapatkannya

Bagaimanapun kondisi junub itu merupakan kondisi yang tidak begitu baik disaat kita berniat menjalankan serangkaian menunjang ibadah puasa yaitu makan sahur.

Akan tetapi tidak ada larangan walaupun masih ada batasannya yaitu selama waktu shalat tidak habis.

Seperti dijelaskan dalam Ibn Rajab al-Hanbali:

أن الجنب لَهُ تاخير غسل الجنابة ما لَم يضق عليهِ وقت الصلاة

Artinya, “Sungguh orang junub boleh mengakhirkan mandi junubnya selama waktu shalat tidak hampir habis baginya.” (Ibnu Rajab al-Hanbali, Fathul Bari, juz I, halaman 346).

Baca Juga: Doa dan Dzikir Sebelum Tidur: Lafaz, Latin, dan Terjemahan

Sehingga dianjurkan untuk mensegerakan mandi junub agar ibadahnya lebih baik selama melaksanakan puasa Ramadhan.

Itulah penjelasan yang dijabarkan oleh Ustad Abdul Somad bahwa mandi junub selesai imsak tidak akan merusak puasa di bulan suci Ramadhan ini.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Tags

Terkini

Terpopuler