MALANG TERKINI - Kedatangan bonek ke Malang untuk mendoakan korban tragedy kanjuruhan disambut baik oleh para supporter aremania Jumat, 07 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan Malang
Doa yang diadakan untuk memperingati 7 hari tragedi Kanjuruhan, dilaksanakan di depan stadion. Yang dipandu oleh Habib Anies Syahab sebagai salah satu dai milik aremania
Doa bersama Yasin dan Tahlil ini di buka untuk umum termasuk juga bonek yang hendak mengikuti doa bersama di stadion Kanjuruhan.
Baca Juga: Kesaksian Suporter Aremania yang Selamat: Terpikir Nyawa Saya akan Selesai Bersama dengan Arema
Sebagaimana diketahui stadion kanjuruhan menjadi tempat yang angker karena banyakanya korban meninggal dunia saat pertandiangan Arema FC kontra Persebaya Surabaya.
Arema sendiri dalam pertandingan tersebut harus bertekuk lutut dengan skor akhir 3-2 untuk kemenangan Persebaya Surabaya. Namun, sangat disayangkan di akhir laga ada sebuah kerusuhan yang cukup besar sehingga banyak menelan korban jiwa.
Sebagaimana diketahui bahawa Aremania dan Bonek adalah kelompok suporter yang tidak pernah akur di jawa timur sehingga setiap pertandingan antara Arema vs Persebaya selalu menyajikan intensitas tinggi.
Namun, setelah terjadi peristiwa tragedi mengerikan di kanjuruhan. Bonek mulai banyak yang menaruh empati kepada para aremania khususnya yang menjadi korban meninggal dunia.
Bonek tidak melakukan konvoi kemenangan saat tim Persebaya sukses mengalahkan Arema FC, bahkan banyak dari bonek yang terus terang menyampaikan rasa belasungkawa melalui media sosial mereka.
Kejadian di kanjuruhan rupanya membuat mata terbuka. Terkhusus untuk kelompok supporter yang sampai saat ini belum bisa akur.
Untuk memuluskan perdamaian antara Bonek dan Aremania. Cak Andie Peci sebagai perwakilan dari Bonek dalam acara Mata Najwa yang disiarkan secara langsung di kanal YouTube Najwa Shihab.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Ini Daftar 6 Tersangka yang Diumumkan Kapolri
Dalam acara tersebut ia mengungkapkan bahwa jika ia memiliki niat untuk datang ke markas Arema dan jika diperbolehkan ia hanya ingin menyampaikan dua hal yaitu mengungkapkan bela sungkawa dan Menyusun rencana untuk mengusut tuntas kasus yang terjadi.
Lantas pernyataan Cak Andie ini mendapatkan respon dari Dadang selaku perwakilan dari Aremania. Menurut Dadang, Bonek boleh saja datang ke Malang namun setelah 40 hari pasca tragedy
Selanjutnya Dadang juga menyampaikan bahwa saat ini Aremania sudah membentuk tim independent untuk mengusut tuntas kasus kanjuruhan tersebut.
Baca Juga: Profil Biodata Laode M Syarif Anggota 'TGIPF' Kanjuruhan, Terbaru dan Lengkap
Pernyataan Dadang pun akhirnya banyak ditanggapi negative oleh suporter Aremania sendiri, karena ia dianggap menghambat proses perdamaian antara Bonek dan Aremania.
Namun pada Jumat, 07 Oktober 2022 sekitar jam 21.00 sebagaimana dikutip Malang Terkini dari chanel Youtube Suci Gaming, terlihat banyak Bonek yang berdatangan ke Malang untuk mengikuti doa bersama untuk para korban meninggal tragedi kanjuruhan.***