Ia hanya berdua dengan temannya Aremanita berusaha menyelamatkan diri dari ancaman terkena lemparan mercon.
Tampak petugas sudah emosi dan melempari gas dan menembaki suporter dengan gas air mata ke berbagai arah.
Dari penglihatannya, ada satu mobil sedan terbakar dan truk polisi yang sudah terbakar.
“Selihatnya saya kemarin, ada satu mobil sedan sama truk polisi yang dibakar,” ucap Devandra Abi.
Terkena gas air mata, Devandra Abi merasakan matanya pedas, napasnya dirasakan sesak, disertai bau menyengat membuat perih di hidung.
“Mata pedes, sesak napas. Saya yang basic-nya atlet dan ga pernah merokok aja kuwalahan. Saya nggak tahu kalau yang ada asma,” jelas Devandra Abi.
Ia berusaha menyelamatkan diri masuk ke kios orang yang tidak dikunci bersama temannya, ternyata di dalam sudah ada orang.
Ternyata di dalam sudah ada sekitar 20 orang ada orang dewasa ada pula anak-anak, berlindung menyelamatkan diri, pintu kios ditutup agar gas air mata tidak masuk ke kios itu.