Butuh Lowongan Pekerjaan? Ini 10 Pekerjaan yang Paling Dibutuhkan Usai Pandemi

25 November 2020, 13:10 WIB
ilustrasi pekerjaan yang paling dibutuhkan /PIXABAY/geralt

MALANG TERKINI - Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan Ketenagakerjaan Kemenaker Bambang Satrio Lelono mengungkapkan terdapat 10 jenis pekerjaan yang paling banyak dibutuhkan setelah pandemi.

Informasi ini dibutuhkan bagi mereka yang sedang membutuhkan lowongan pekerjaan.

"Dari hasil survei ditemukan terdapat 10 jenis pekerjaan yang paling dibutuhkan, yang pertama adalah profesional penjualan, pemasaran dan humas," ujar Bambang dilansir dari Antara pada Selasa, 24 November 2020.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Akan Dibuka, Ini Syarat untuk Pelamar Lulusan S1 dan SMA

Diketahui, hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan pada 1.105 perusaaan menunjukkan bahwa 18,7 persen perusahaan menyatakan membutuhkan pekerja profesional di bidang penjualan, pemasaran dan humas.

Baca Juga: Jenis Pekerjaan yang Paling Dibutuhkan di Indonesia, Hasil Survei Kementerian Ketenagakerjaan

Kedua, pekerja penjualan lain. Menurut hasil survei, 13,5 persen perusahaan yang menjadi responden menyatakan membutuhkan pekerja penjualan lain

Ketiga, tenaga teknik operasi TIK dan pendukungnya. Sebanyak 4,4 persen yang disurvei menyatakan membutuhkan tenaga bidang itu.

Keempat, pengemudi mobil, van, dan sepeda motor serta tenaga perkantoran umum. Hasil survei menunjukkan 3,8 persen perusahaan membutuhkan pengemudi mobil, van, dan sepeda motor serta tenaga perkantoran umum kalau pandemi sudah kelar.

Kelima, operator mesin stasioner dengan persentase 3,2 persen perusahaan yang disurvei.

Keenam, pekerja pertambangan dan konstruksi dengan persentase 3,1 persen perusahaan yang disurvei.

Baca Juga: Persiapan Gelombang Kartu Prakerja Selanjutnya, Pelajari Cara Daftar Online dan Offline

Ketujuh, pekerja instalasi dan reparasi peralatan listrik dengan jumlah 2,8 persen perusahaan yang disurvei.

Kedelapan, tenaga administrasi profesional dengan jumlah 2,4 persen perusahaan yang disurvei.

Kesembilan, pekerja kasar dengan jumlah 2,3 persen responden. Kesepuluh, ahli di bidang teknologi.

Lebih lanjut, menurut survei yang dilakukan di 17 sektor usaha, 72 persennya di Pulau Jawa, keterampilan dalam bidang teknologi paling dicari setelah pandemi.

"Tentunya ini tidak terlepas dari pola kerja baru dengan membawa teknologi informasi. Pelatihan yang berkaitan dengan teknologi ialah digital marketing, pembuatan konten promosi di media sosial, dan lainnya," pungkas Bambang.

Baca Juga: Update Info Kartu Prakerja, Mulai Pendaftaran Offline Hingga Pembukaan Gelombang 12

Terakhir, sekitar 42,4 persen perusahaan responden menyatakan membutuhkan semua jenis keterampilan tersebut menurut hasil survei Kementerian Ketenagakerjaan.***

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler