Habib Rizieq Lagi-lagi Mangkir Pemeriksaan, Polisi Buka Kemungkinan Jemput Paksa

7 Desember 2020, 18:50 WIB
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab /ANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBAL

MALANG TERKINI – Pihak kepolisian menyebutkan akan melakukan penindakan yang tegas terhadap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab jika ia terus menerus mangkir dari pemeriksaan.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Awi Setiyono menyebutkan bahkan polisi buka kemungkinan akan melakukan tindakan final.

Yaitu dengan menjemput paksa Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Penembakan 6 Orang Pengikut Habib Rizieq, Versi Polisi dan FPI

Pasalnya menurut undang-undang, saksi wajib untuk datang memenuhi panggilan pihak kepolisian.

Maka dari itulah pihaknya meminta Habib Rizieq untuk kooperatif memenuhi panggilan tersebut.

"Sekali ga hadir dipanggil kedua kali, dua kali gak hadir apa? Surat perintah membawa. Tentunya penyidik akan mengeluarkan itu,” tambahnya seperti yang dilansir dari PMJnews

Memang tidak kali ini saja Habib Rizieq tidak hadir dalam pemeriksaan.

Sebelumnya, pada pemeriksaan pertama pada Selasa, 1 Desember 2020, Habib Rizieq juga tidak memenuhi panggilan.

Untuk alasannya, kala itu masih dalam pemulihan kesehatan.

Terjadi Penembakan 6 pengikut Habib Rizieq

Baca Juga: Kronologi Versi Polisi dan FPI Terkait Penembakan 6 Pengikut Habib Rizieq

Polisi mengkonfirmasi telah menembak mati enam pengikut Habib Rizieq Shihab. Hal tersebut dilakukan lantaran mereka menyerang petugas.

"Terhadap kelompok MRS (Muhammad Rizieq Shihab) yang melakukan penyerangan  kepada anggota dilakukan tindakan tegas dan meninggal dunia sebanyak enam orang," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Senin 7 Desember 2020.

Fadil membeberkan jika penembakan tersebut terjadi di Jalan Tol Jakarta- Cikampek KM 50 pada pukul 02:00 WIB.

Insiden penemabakan ini bermula dari adanya informasi mengenai pengerahan massa saat akan dilakukan pemeriksaan terhadap Habib Rizieq di Mapolda Metro Jaya.

"Ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yg diduga adalah pengikut MRS , kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam," tambahnya.

Pelaku awalnya ada 10 orang, menurut Fadil, empat diantaranya kabur setelah enam orang roboh tertembak polisi.

Baca Juga: Polri Lakukan Pencarian 4 Pengikut Habib Rizieq yang Melarikan Diri di Tol Cikampek

Fadil mengatakan tidak ada anggota kepolisian yang terluka dalam insiden tersebut.

Ia juga mengimbau Habib Rizieq untuk memenuhi panggilan penyidik kepolisian untuk diperiksa sebagai saksi kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan.

"Kami menghimbau kepada MRS agar mematuhi hukum memenuhi panggilan penyidik dalam rangka pemeriksaan," kata Fadil.

"Apabila MRS tidak memenuhi panggilan, kami tim penyidik akan melakukan langkah penegakan hukum selanjutnya sesuai ketentuan hukum," ujarnya.***

Editor: Yuni Astutik

Sumber: PMJ News ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler