Kronologi Versi Polisi dan FPI Terkait Penembakan 6 Pengikut Habib Rizieq

- 7 Desember 2020, 18:16 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menunjukkan barang bukti terkait penyerangan Polisi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020). Kapolda mengungkapkan telah terjadi penyerangan pada Senin (7/12/2020) pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta-Cikampek kilometer 50 terhadap anggota Polri yang bertugas menyelidiki informasi rencana pengerahan kelompok massa untuk mengawal pemeriksaan Rizieq Shihab, sebanyak enam dari sepuluh orang
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menunjukkan barang bukti terkait penyerangan Polisi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020). Kapolda mengungkapkan telah terjadi penyerangan pada Senin (7/12/2020) pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta-Cikampek kilometer 50 terhadap anggota Polri yang bertugas menyelidiki informasi rencana pengerahan kelompok massa untuk mengawal pemeriksaan Rizieq Shihab, sebanyak enam dari sepuluh orang /SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO

MALANG TERKINI – Sedikitnya ada enam pengikut Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang dikonfirmasi meninggal ditembak polisi.

Insiden tersebut dikabarkan terjadi pada Senin 7 Desember 2020 pukul 00:30 WIB di Jalan Tol Jakarta- Cikampek KM 50.

Pihak kepolisian telah mengkonfirmasi mengenai adanya enam orang yang diduga anggota FPI yang meninggal.

Pihak polisi dan FPI telah masing-masing mengeluarkan kronologi mengenai kejadian tersebut.

Berikut adalah kronologi kejadian tersebut berdasarkan versi pihak kepolisian dan juga krobologi versi dari FPI

Baca Juga: Polri Lakukan Pencarian 4 Pengikut Habib Rizieq yang Melarikan Diri di Tol Cikampek

Baca Juga: 6 Pengikut Habib Rizieq Tewas Ditembak Polisi, Kabareskrim Bantu Kejar 4 yang Kabur

Kronologi Versi Polisi

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menjelaskan jika penembakan terhadap enam orang yang diduga pengikut Habib Rizieq tersebut dilakukan karena mereka melakukan penyerangan.

Halaman:

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: YouTube ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x