Profil Lengkap Jack Ma, Pengusaha China yang Dikabarkan Menghilang Sejak 2 Bulan Lalu

5 Januari 2021, 13:51 WIB
Miliarder Jack Ma menghilang dari reality show-nya setelah ia mengkritik rezim China /Twitter/@JackMa

MALANG TERKINI – Nama Jack Ma belakangan menjadi sorotan lantaran dikabarkan menghilang dari publik dalam beberapa waktu terakhir.

Rumor menyebutkan jika Jack Ma tak muncul di pulik usai mengeluarkan kritik kepada pemerintah China.

Jack Ma adalah profil pengusaha yang disebut-sebut punya pengaruh yang cukup signifikan dalam perekonomian China.

Baca Juga: Biodata dan Profil Jack Ma, Miliader Dunia yang Jadi Dikabarkan Menghilang

Baca Juga: Ternyata Bocah di Italia Pertama Kali Terinfeksi Corona November 2019, Bukan di China

Ia merupakan pengusaha yang melahirkan Alibaba, sebuah perusahaan yang memiliki website belanja online. Alibaba bahkan digadang-gadang sebagai Amazon-nya China.

Meski kini memilki kekayaan berlimpah, Jack Ma merupakan pria yang dilahirkan dari keluarga miskin.

Semenjak menjadi milyader dan punya posisi yang kuat dalam percaturan ekonomi China, pernyataan-pernyataanya sering ditunggu oleh publik.

Sebagaimana dilansir dari Pikiran Rakyat dalam artikel “Siapa itu Jack Ma? Miliarder yang Diduga Hilang Usai Kritik Pemerintah China,” disebutkan jika Jack Ma tak muncul di acara reality show yang dibesutnya. Fotonya juga dihapus dari situs web acara tersebut.

Baca Juga: Biodata dan Profil Moorissa Tjokro, Satu-Satunya Insinyur Perempuan WNI di Tesla

Tidak tampil dalam acara untuk tampil dan kurangnya kehadiran di publik selama dua bulan terakhir telah memicu spekulasi tentang keberadaan Jack Ma mengingat kejadian baru-baru ini.

Mengutip Financial Times, pada November 2020, regulator China secara sensasional memblokir rencana pencatatan pasar saham Ant Group, salah satu bisnis Ma, di Shanghai dan Hong Kong.

Menurut laporan Wall Street Journal, Presiden China Xi Jinping dilaporkan secara pribadi mengizinkan langkah tersebut. Hal ini dilaporkan  dimotivasi oleh kritik Ma terhadap rezim China.

Baca Juga: Dokumen Covid-19 Bocor, Jadi Selama Ini China Bohong?

Meski saat ini belum diketahui keberadaan Jack Ma, berikut hal-hal tentang miliarder asal Asia itu:

Profil dan Biodata Jack Ma

Jack Ma berasal dari China, dia lahir dari keluarga miskin di Hangzhou dan memulai kehidupan kerjanya sebagai guru bahasa Inggris.

Jack Ma adalah pengguna awal internet di China dan memulai perusahaan teknologi pertamanya di pertengahan tahun 1990-an.

Pada tahun 1999, Ma mendirikan Alibaba Group, sebuah situs belanja online. Bisnis ini menarik dukungan awal dari Goldman Sachs dan SoftBank Jepang.

Baca Juga: Profil Syeikh Ali Jaber, Anak Pertama dari Dua Belas Bersaudara

Alibaba  tumbuh menjadi raksasa multinasional yang berspesialisasi dalam e-commerce, ritel, dan teknologi. Perusahaan ini sering dibandingkan dengan Amazon, raksasa e-commerce asal Amerika Serikat.

Alibaba kemudian go public di New York pada tahun 2014. Perusahaan itu menjadi IPO terbesar dalam sejarah pada saat itu, dengan mengumpulkan 231 miliar dolar AS.

Kekayaan bersih Jack Ma lebih dari 50 miliar dolar AS

Pertumbuhan fenomenal Alibaba telah membantu Jack Ma menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Indeks Bloomberg's Billionaire menempatkan kekayaan bersihnya sekitar 50,6 miliar, menjadikannya orang terkaya ke-25 di dunia.

Baca Juga: Profil dan Biodata Ali Sadikin, Gubernur DKI yang Minta Wartawan Menulis Kejelekan Jakarta

Forbes menempatkan Jack Ma sebagai orang terkaya kedua di China.

Jack Ma juga pendiri Taobao Marketplace, situs belanja online, dan Alipay, salah satu platform pembayaran paling populer di Negeri Tirai Bambu. Alipay adalah bagian dari Ant Group, raksasa jasa keuangan di China yang tumbuh dari Alibaba.

Tahun 2019, Jack Ma mengundurkan diri sebagai ketua Alibaba, tetapi ia tetap menjadi perhatian publik melalui penampilan media.

Jack Ma Kritik pemerintah China di tahun 2020

Pada Oktober 2020 lalu, Jack Ma menyampaikan pidato kontroversial di Shanghai di mana dia mengkritik sistem regulasi China karena menghambat inovasi.

Dia juga menyamakan aturan perbankan global dengan "klub orang tua" atau old people's club.

Baca Juga: Biodata dan Profil Jack Ma, Miliader Dunia yang Jadi Dikabarkan Menghilang

"Sistem keuangan saat ini adalah warisan dari Era Industri. Kita harus menyiapkan generasi baru dan generasi muda. Kita harus mereformasi sistem saat ini," kata Jack Ma  saat itu dalam pidatonya.***( Julkifli Sinuhaji/Pikiran Rakyat)

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler