MALANG TERKINI – Warganet kembali dihebohkan dengan kabar penyakit atau wabah Tha’un atau Thaun terjadi di Wilayah Madura, Jawa Timur, kabar ini beredar melalui media sosial.
@Vell*** merupakan salah satu akun TikTok yang mengunggah terkait penyakit thaun, konten tersebut ia bagikan pada Kamis, 8 Juli 2021.
Dalam konten terebut @Vell*** meminta warganet, khususnya masyarakat Jawa Timur untuk berhati-hati saat keluar rumah, terutama membukakan pintu rumah saat malam tiba.
@Vell*** meminta warganet untuk mengecek terlebih dahulu apakah ada orang atau tidak.
“Buat orang Jatim hati-hati ya kalau ada yang ngetuk pintu malem-malem, kalian liat dulu dari luar jendela ada orang apa gak,” tulis Vell***, seperti dikutip Malang Terkini dari Trenggalek Pedia dalam Artikel "Arti Thaun di Jatim yang Viral di TikTok, Beda dengan Wabah Corona?".
Vell*** kembali menjelaskan jika ada yang mengetuk pintu, namun yang bertamu bukanlah manusia, ini merupakan sebuah pertanda bahwa adanya wabah Thaun.
@Vell*** terus mengingatkan warganet untuk berhai-hati saat menjawab dan membuka pintu sebelum mengecek siapa orang yang bertamu.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Luvi Albert dan Tom Barrett, Pasangan LDR UK–Indonesia yang Viral di Tiktok
“Dan jangan nyaut dulu ya sebelum diliat, jangan dibuka kalau itu bukan manusia, itu bisa menyebabkan kalian meninggal, tolong ya hati-hati” tulis @Vell*** menambahkan.
Apa Arti Thaun yang Sebenarnya?
Melansir dari laman UIN Malang, secara etimologis thaun atau Tha’un berasal dari bahasa Arab yang mempunyai makna mirip dengan kata waba’ atau wabah.
Dengan kata lain, thaun mengandung arti adanya penyakit yang menjalar di daerah tertentu, dan tidak menyebar ke seluruh wilayah.
Baca Juga: Viral Video Pria Tak Bisa Tembus Jarum Suntik saat Vaksinasi, Kebal?
Selain itu, dalam penjelasan lain menurut Ibn Al Mandhur, penyakit thaun adalah cacar yang bernanah.
Sedangkan di dalam sebuah hadits, diriwayatkan Nabi Muhammad SAW mengingatkan ada lima hal yang diturunkan kepada umat manusia.
Dalam hadits tersebut, Nabi SAW mengatakan bahwa akan munculnya thaun atau tha’un dan beragam penyakit yang belum pernah ada sebelumnya.
Selain itu, dalam riwayat lain Sayyidah A’isyah pernah bertanya kepada Nabi SAW tentang thā’ūn.
Nabi SAW kemudian menjelaskan bahwa thaun adalah siksa (adzab) kepada siapapun yang dikehendaki olah Allah.
Tetapi Allah menjadikannya sebagai rahmah bagi orang mukmin, karena tidak ada siapapun dari orang mukmin yang di wilayahnya ada thā’ūn.
Oleh karena tu, Nabi SAW mengatakan agar orang mukmin tidak keluar dari tempat tinggalnya saat datangnya thaun.
Namun Nabi SAW juga mengingatkan agar orang mukmin tetap bersabar dan berdoa kepada Allah SWT, karena segala sesuatu datangnya dari Allah SWT. (Rendi Mahendra/Trenggalekpedia)***