MALANG TERKINI – Pengacara Refly Harun sebut Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Mahesa merendahkan diri.
Pasalnya, Giring menyebut Anies Baswedan sebagai pembohong. Pernyataan itu disampaikan Giring dalam unggahan Twitter resmi PSI.
Giring disebut merendahkan diri karena posisinya sebagai Ketua Umum PSI dianggap tidak cukup pantas mengkritik seorang Gubernur.
Baca Juga: Anies Baswedan Masuk Got Pertanda Apa? dari Turun Jabatan sampai Jadi Presiden
Refly Harun sebut giring merendahkan diri karena dianggap memiliki kapasitas mengurusi permasalahan nasional.
Giring sebut Anies Pembohong sejatinya mengambil peran anggota DPD atau DPRD PSI untuk daerah DKI Jakarta.
Untuk itulah Refly Harun kemudian menyoal kenapa Giring tidak menggunakan kapasitasnya sebagai Ketua Umum untuk mengkritik kekuasaan lebih besar (Presiden).
Pertanyaan tersebut disampaikan dalam Youtubenya Refly Harun pada Selasa malam, 21 September 2021.
“Ketua Umum itu counterpart-nya adalah Presiden Republik Indonesia, jadi jangan rendahkan diri,” kata Rafly.
Pengalaman politik yang masih terbilang baru 2-3 tahun ini sekiranya menjadi alasan tindakan tersebut dilakukan.
Rafly berharap bahwa yang terjadi saat ini dapat menjadi pelajaran bagi Giring Mahesa sendiri sebagai Ketua Umum.
Baca Juga: Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Polda Metro Jaya Tetapkan Tiga Tersangka
Namun demikian, Refly Harun menyebutkan bahwa esensi dari kritik Giring Mahesa perlu untuk di dengar.
Giring sebut Anies sebagai pembohong dan menganggap bahwa Anis pura-pura peduli dengan masyarakat yang terdampak pandemi.
Giring sebut Anies pembohong karena dianggap membelanjakan APBD DKI Jakarta dengan jumlah yang besar untuk kepentingan nyapres 2024.
Alasan Giring sebut Anies pembohong juga berkenaan dengan anggapan pengabaian atas protes masyarakat terkait pembatalan balapan formula E.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Akui Gajinya Lebih Besar Dibanding Ayahnya Seorang Presiden
Refly Harun justru menyarankan agar mengambil porsi yang lebih luas sepert kasus pemindahan Ibukota, daripada Giring sebut Anies Pembohong.***