Antisipasi Gelombang Ketiga Covid 19, Tim Mitigasi IDI Siapkan Ini

12 Oktober 2021, 21:55 WIB
antisipasi Tim Mitigasi IDI dalam menghadapi gelombang ketiga Covid 19 /pixabay/Gerd Altmann

MALANG TERKINI – Langkah preventif untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga Covid 19 yang diperkirakan akan terjadi pada akhir tahun 2021, Tim Mitigasi IDI (Ikatan Dokter Indonesia) telah menyiapkan langkah antisipasi.

Langkah antisipasi Tim Mitigasi IDI antara lain dengan meningkatkan protokol kesehatan dan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk menuntaskan program vaksinasi.

Ketua Pelaksana Harian Tim Mitigasi IDI, dr.mahesa Paranadipa Maikel, Mh menjelaskan bahwa gelombang ketiga Covid 19 diprediksikan terjadi pada akhir tahun karena ada libur hari raya Natal dan Tahun Baru, dimana pada momen tersebut orang akan berkumpul dengan keluarga.

Baca Juga: Jadwal Vaksin Covid-19 Gratis Malang Raya Jenis AstraZeneca 11-14 Oktober 2021, Cek Lokasi dan Syaratnya

Ini bukan prediksi dari Tim Mitigasi IDI tapi dari banyak pakar epidemiologi. Faktor apa kita belum bisa memprediksi, varian baru atau varian delta penularannya seperti apa,” kata dr. Mahesa dalam Briefing Tim IDI dikutip Malang Terkini dari Antara pada 12 Oktober 2021. 

Seperti yang sudah diketahui, gelombang pertama Covid 19 terjadi pada akhir Januari dan awal Februari tahun 2021 terjadi setelah pergantian tahun.

Kemudian gelombang kedua dating dari bulan Juni hingga Juli 2021, pasien Covid 19 membanjiri rumah sakit dan membuat petugas kesehatan kewalahan.

Menurut dr. Mahesa  hal yang terpenting untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga adalah vaksinasi dan tetap disiplin dan konsisten dengan protokol kesehatan meskipun telah melakukan vaksinasi.

Yang terpenting adalah cakupan vaksinasi. Jika melihat angka suntikan kedua yang sudah mencapai 27,84% dan suntikan pertama 48,44%. Kita berharap bisa mencapai 70-80%. Ini angka secara Nasional,” papar dr. Mahesa.

Menurut Ketua Pelaksana Harian Tim Mitigasi IDI ini pada gelombang kedua Covid 19 merupakan hal traumatis dan berharap jangan terjadi gelombang ketiga.

Kami berharap jangan sampai terjadi gelombang ketiga, gelombang kedua adalah episode traumatis, kita engga mau terjadi lagi,” jelasnya lagi

Baca Juga: Info Lokasi dan Jadwal Vaksin Covid-19 Malang Raya Gratis untuk Umum, Lengkap dengan Link Pendaftaran

Ketua IDI Bekasi Dr. dr. Ellyana Niken Prastiwi, MKM, Mars mengatakan sejak gelombang pertama dan kedua pihaknya selalu bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bekasi dalam penanganan dan penanggulangan Covid 19.

Dr. Niken juga menyampaikan bahwa gelombang kedua Covid 19 memberikan banyak pelajaran berharga  tentang cara menanganinya.

Karenanya, baik Rumah Sakit rujukan maupun swasta di Bekasi bekerja sama untuk antisipasi Covid 19 gelombang ketiga.

IDI Bekasi juga bekerja sama dengan pemerintah kota untuk mencapai tingkat vaksinasi yang tinggi.

Selama 23 bulan terakhir, IDI Bekasi telah melaksanakan vaksinasi bersama Pemerintah Kota , Polres dan dandim. ***

Editor: Yuni Astutik

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler