Antisipasi Penyebaran Covid-19, Gubernur Jawa Timur Luncurkan Sekolah Tangguh di Pamekasan

25 Oktober 2021, 07:10 WIB
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Pamekasan /Twitter/@KhofifahIP

MALANG TERKINI - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meluncurkan sekolah tangguh di Pamekasan pada Ahad, 24 Oktober 2021.

Dilansir Malang Terkini dari Antara pada 25 Oktober 2021, acara peluncuran sekolah itu merupakan salah satu upaya membentuk kekebalan komunitas dan langkah preventif penyebaran COVID-19 di wilayah Pamekasan.

Acara tersebut bertempat di Gedung Pemuda yang terletak di depan Kantor Bupati Kabupaten Pamekasan.

Baca Juga: Gubernur Gorontalo Tersinggung dengan Aksi Mensos Risma yang Menunjuk-nunjuk dan Memarahi Warganya

Para siswa dari sejumlah sekolah di Pamekasan juga mendapat vaksin gratis secara massal pada acara peluncuran sekolah tangguh itu.

Program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah ini sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Ini kami lakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kekebalan komunitas, salah satunya adalah komunitas di dunia pendidikan, yakni sekolah," kata Khofifah.

Baca Juga: Tentukan Bilangan Lainnya, Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 3 Halaman 43

Pemprov Jatim memang memiliki perhatian khusus pada Kabupaten Pamekasan, terutama mengenai kesehatan.

Hal itu disebabkan karena kabupaten Pamekasan termasuk salah satu kabupaten dengan jumlah cakupan vaksin COVID-19 yang persentasenya paling rendah.

Pamekasan termasuk salah satu kabupaten di Jawa Timur yang masuk pada level 1 dalam penerapan Pembatasan Pemberlakukan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Baca Juga: 5 Pola Makan yang Bisa Bikin Badan Kamu Gemuk

Namun karena cakupan vaksinasinnya rendah, maka PPKM di Pamekasan kini meningkat ke level 3.

Selain Pamekasan, kabupaten di Pulau Madura yang cakupan vaksinnya tergolong juga rendah adalah Kabupaten Bangkalan, Sampang dan Kabupaten Sumenep.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Pandam V Brawijaya, agar bisa membantu memperluas cakupan vaksinasi. Tapi untuk saat ini masih fokus di Kabupaten Bangkalan, selanjutnya ke Kabupaten Sampang, lalu Pamekasan dan Kabupaten Sumenep," kata Gubernur.

Baca Juga: BTS Online Streaming Permission Dance on Stage, 24 Oktober 2021 yang Ketinggalan Cek Siaran Tundanya

Selain meluncurkan "Sekolah Tangguh", Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa juga memberi bantuan paket sembako kepada sebanyak 34 tukang becak di Kabupaten Pamekasan.

Berdasarkan data Satgas COVID-19, jumlah warga Pamekasan yang dinyatakan positif COVID-19 hingga 23 Oktober 2021 tercatat sebanyak 2.591 orang.

Dari jumlah itu sebanyak 2.386 orang telah dinyatakan sembuh, 199 orang meninggal dunia, dengan jumlah kasus aktif sebanyak enam orang.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler