Satgas Penanganan COVID-19 Catat Kenaikan Kasus Harian Tertinggi Nasional pada Hari Ini

16 Februari 2022, 21:54 WIB
Satgas Penanganan COVID-19 mencatat kenaikan kasus harian tertinggi nasional pada hari ini Rabu, 16 Februari 2022 /Pixabay/@cromaconceptovisual

MALANG TERKINI - Data terkini Satgas Penanganan COVID-19 mencatat kenaikan kasus harian tertinggi nasional pada hari ini, yakni mencapai 64.718 orang hingga hari Rabu 16 Februari 2022 pukul 12.00 WIB.

Penambahan kasus harian COVID-19 tersebut sudah melampaui rekor tertinggi sebelumnya.

Sebelumnya, rekor penambahan kasus harian COVID-19 tertinggi adalah pada saat puncak gelombang varian Delta, yakni pada tanggal 15 Juli 2021 sejumlah 56.757.

Baca Juga: Update! Kemenkes Kembali Buka Rekrutmen Relawan COVID-19, Cek Syarat, Cara Daftar, dan Manfaat yang Didapat

Melansir Antara, data Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta pada Rabu 16 Februari 2022 mencatat total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sejak Maret 2020 hingga hari ini adalah berjumlah 4.966.046 orang.

Selain itu, dilaporkan juga bahwa provinsi Jawa Barat mencatatkan penambahan kasus harian terbanyak hingga mencapai 15.196 orang. Kemudian diikuti oleh DKI Jakarta dengan jumlah 12.388 orang, Jawa Timur dengan jumlah 7919 orang, Banten dengan jumlah 6.798 orang, dan Jawa Tengah dengan jumlah 4.991 orang.

Untuk catatan pasien sembuh COVID-19 harian terbanyak, dilaporkan provinsi Jawa Barat berada di peringkat teratas dengan jumlah 5.413 orang, diikuti Jawa Timur dengan 5.430 orang, DKI Jakarta dengan jumlah 4.908 orang, Banten dengan jumlah 3.810 orang, dan Bali dengan jumlah 1.823 orang.

Baca Juga: WASPADA KOMORBID! Faktor Utama yang Memperparah Gejala Virus Covid-19

Secara keseluruhan, angka kesembuhan harian skala nasional mengalami pertambahan sebanyak 25.386 orang. Total angka kesembuhan harian nasional hingga hari ini adalah sebanyak 4.375.234 orang.

Penambahan kasus meninggal dunia tercatat dalam data sebanyak 167 orang. Untuk kasus kematian tertinggi, DKI Jakarta tercatat di urutan paling atas dengan jumlah 55 orang, diikuti provinsi Jawa Tengah dengan jumlah 23 orang, lalu Jawa Timur 22 orang, Jawa Barat 15 orang, dan provinsi Bali 12 orang. Total angka kematian atau mortalitas akibat COVID-19 secara nasional menjadi 145.622 orang.

Sedangkan untuk jumlah kasus aktif COVID-19, yaitu penderita yang masih menjalani perawatan serta isolasi mandiri, tercatat ada 445.190 kasus aktif. Jumlah tersebut naik sebanyak 39.165 orang dari hari sebelumnya yakni Selasa 15 Februari 2022.

Baca Juga: 5 Hal yang Perlu Direnungkan Saat sedang Merasa Tidak Berharga

Tercatat pula ada 39.465 orang yang termasuk dalam kategori suspek COVID-19.

Angka tersebut didapatkan dari hasil pengujian pada hari ini terhadap 566.050 spesimen dari 348.080 orang yang diperiksa di seluruh Indonesia melalui jaringan-jaringan laboratorium klinis.

Tingkat positif COVID-19 (positivity rate) harian untuk spesimen adalah 24,18 persen sedangkan untuk positivity rate orang harian adalah 18,59 persen.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi sebelumnya mengatakan bahwa diperkirakan saat ini masih terbuka kemungkinan untuk semua wilayah di Indonesia mengalami peningkatan kasus COVID-19 dalam beberapa hari ke depan.

Baca Juga: Desta Trending di Twitter: Saya Pamit Mengundurkan Diri dari DGITM Prambors, Netizen Kecewa

"Kemungkinan penambahan kasus bisa saja terjadi. Saat ini puncak kasus di Jawa dan Bali terjadi peningkatan. Tiga hingga empat pekan ke depan akan terjadi peningkatan di luar Jawa dan Bali. Ini pola yang kami pelajari dari gelombang Delta (Juli-Agustus 2021)," ujarnya.

COVID-19 varian Omicron diduga sebagai salah satu faktor dominan yang menyebabkan peningkatan kasus COVID-19 skala nasional.

Varian Omicron diduga masuk ke Indonesia pada tanggal 27 November 2021, ditengarai dari seorang warga negara Indonesia yang tiba dari Nigeria pada tanggal tersebut.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler