Refly Harun Ungkap Penyebab Mahfud MD Gagal Menjadi Calon Wakil Presiden

31 Oktober 2020, 14:51 WIB
Mahfud MD /ANTARA/Zuhdiar Laeis

MALANG TERKINI – Pilres 2019 silam masih menyisakan banyak cerita, salah satunya adalah peristiwa gagalnya Mahfud MD menjadi calon wakil presiden untuk mendampingi Joko Widodo (Jokowi).

Ketika itu Mahfud MD digadang-gadang akan menjadi calon wakil Presiden, mendampingi Jokowi untuk melawan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Akan tetapi di detik-detik terakhir akan deklarasi, nama Mahfud MD dicoret dan digantikan oleh KH. Ma’ruf Amin.

Baca Juga: Tidak Terduga, Segini Elektabilitas Prabowo Subianto Setelah Jabat Menhan di Pemerintahan Jokowi

Kisah mengenai terdepaknya Mahfud MD tersebut sedikit diungkap oleh Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun.

Fefly mengungkapkan hal tersebut saat memaparkan tokoh-tokoh yang sangat berpengaruh di lingkar Presiden Jokowi.

Pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Tim Anti Mafia Mahkamah Konstitusi tersebut menyebutkan bahwa hubungan Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kurang baik.

“LBP, sudah cerita lama hubungannya dengan PDIP tidak begitu mulus,” ungkapnya, seperti yang dikutip MalangTerkini.com dari video yang diunggah channel Refly Harun pada 30 Oktober 2020.

“Ini juga yang menjelaskan, misalnya mengapa Mahfud MD akhirnya tidak menjadi Wakil Presiden, karena juga ada konstelasi elit, ya, antara segitiga Presiden Jokowi, Luhut Binsar Panjaitan, dan Megawati," lanjutnya.

Setelah Mahfud MD tersingkir, muncul nama Ma’ruf Amin sebagai penggantinya. “Itu adalah cerita yang pernah disampaikan Rizal Ramli kepada saya,” terang pria kelahiran Palembang tersebut.

Baca Juga: Guru Besar UI Sebut Vaksin Covid-19 Bisnis Besar Taipan dan Hanya Monyet Indonesia Perlu Divaksin

Pada video tersebut, Refly juga membahas tentang posisi Erick Thohir. “Erick Thohir ini adalah orang yang tiba-tiba meroket,” jelas Refly.

Ia juga menyebut jika Erick punya ambisi untuk menjadi calon Presiden di pemilu 2024 mendatang.

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler