Percakapan Pilot di Black Box Lion Air JT 610 Pernah Bocor, Begini Isi Rekamannya

- 14 Januari 2021, 08:06 WIB
ilustrasi Pesawat
ilustrasi Pesawat /Pixabay/Free-Photos

Dikatakan sumber itu, kapten berjuang menaikkan pesawat, tetapi komputer masih salah mendeteksi adanya gangguan, terus menekan hidung pesawat menggunakan sistem trim pesawat. Biasanya, trim menyesuaikan permukaan kendali pesawat untuk memastikannya terbang lurus dan rata.

"Mereka sepertinya tidak tahu trim itu bergerak turun. Mereka hanya memikirkan tentang kecepatan udara dan ketinggian. Itulah satu-satunya hal yang mereka bicarakan," kata sumber ketiga.

"Pilot JT610 tetap tenang selama sebagian besar penerbangan," tutur tiga sumber tersebut.

Menjelang akhir, kapten meminta petugas pertama untuk terbang sementara dia memeriksa manual untuk mencari solusi.

Sekitar satu menit sebelum pesawat menghilang dari radar, kapten kemudian meminta ATC untuk membersihkan lalu lintas lainnya di bawah 3.000 kaki dan meminta ketinggian 5.000 kaki. Permintaannya ini disetujui, menurut laporan awal tersebut.

Menurut sumber kedua, saat kapten itu berusaha untuk menemukan prosedur yang tepat di buku panduan, petugas pertama tidak dapat mengendalikan pesawat.

“Ini seperti ujian dimana ada 100 soal dan waktu habis baru menjawab 75. Jadi Anda panik. Ini adalah kondisi time-out," kata sumber ketiga.

Kapten kelahiran India itu pada akhirnya terdengar terdiam, sementara co-pilot asal Indonesia menyerukan "Allahu Akbar". Yang terjadi sesudahnya tragis. Pesawat itu menghantam perairan laut dan menewaskan semua orang yang di dalamnya.

Badan investigasi kecelakaan udara Prancis BEA mengatakan, perekam data penerbangan (flight data recorder) dalam kecelakaan pesawat di Ethiopia yang menewaskan 157 orang juga menunjukkan "kesamaan yang jelas" dengan Lion Air JT 610.

Baca Juga: Soal Pesawat Sriwijawa Air SJ-182, Bupati Kepulauan Seribu: Infonya Ada yang Jatuh di Pulau Laki

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah