Gempa Larantuka NTT Berkekuatan M 7,4, BMKG Nyatakan Peringatan Dini Tsunami Telah Berakhir

- 14 Desember 2021, 17:41 WIB
Terjadi gempa bumi 7,4 SR terjadi di Laut Flores, NTT, pada Selasa siang, 14 Desember 2021
Terjadi gempa bumi 7,4 SR terjadi di Laut Flores, NTT, pada Selasa siang, 14 Desember 2021 /Tangkap Layar YouTube/Info BMKG

MALANG TERKINI - Gempa bumi tektonik dengan kekuatan M 7,4 terjadi di laut Flores pada Selasa, 14 Desember 2021 pukul 11.20 WITA.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,59 derajat Lintang Selatan dan 120,24 derajat Bujur Timur.

Tepatnya, berlokasi di laut Flores pada jarak 112 km ke arah Barat Laut kota Larantuka NTT dengan kedalaman pusat gempa 10 km.

Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami Telah berakhir, Inilah Himbauan BMKG Sebelum Masyarakat Kembali ke Rumah

Getaran gempa dirasakan banyak orang, yakni di daerah Ruteng, Labuan Bajo, Larantuka, Maumere, Adonara dan Lembata dengan intensitas goncangan skala 3 hingga 4 MMI.

Juga di daerah Tambolaka, Waikabubak, Waingapu, dengan kekuatan goncangan intensitas 3 skala MMI.

Hal tersebut disampaikan Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, melalui konferensi pers secara virtual pada Selasa siang.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan 7,5 dan kami update menjadi 7,4," ungkap Dwikorita sebagaima dikutip Malang Terkini dari tayangan di kanal YouTube Info BMKG.

Baca Juga: Link Download Surat Edaran Kemendikbudristek No. 32 Tentang Libur Sekolah dan Pembelajaran Jelang Nataru

Ia juga memberitahukan bahwa gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar atau patahan aktif di laut Flores.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi mekanismenya adalah geser," ujar dia.

Dwikorita menyampaikan bahwa gempa bumi tersebut berpotensi tsunami dengan tingkat ancamanawaspada.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini berpotensi tsunami dengan tingkat ancaman waspada. Waspada artinya maksimum ketinggian tsunami adalah setengah meter," kata dia.

Baca Juga: Apa Penyebab Keadaan Rumah Pada Kedua Gambar Itu Berbeda? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 1 SD Halaman 5

Ancaman waspada terjadi di Flores Timur bagian utara, pulau Sikka, Sikka bagian utara, dan pulau Lembata.

Hasil monitoring tide gage dari Badan Informasi Geospasial menunjukkan adanya kenaikan muka air laut setinggi 7 cm di Stasiun Reo dan Stasiun Marapokot, NTT.

Dalam kesempatan itu, Kepala BMKG juga menyatakan peringatan dini tsunami telah berakhir setelah dua jam tidak terdeteksi lagi kenaikan muka air laut.

"Kejadiannya tadi 11.20 WITA, dan sekarang sudah pukul 13.24, artinya sudah lebih dua jam setelah kejadian, dan tidak deteksi adanya kenaikan muka air laut lagi, maka peringatan dini tsunami dinyatakan telah berakhir," ujar dia.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: YouTube Info BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah