Waspada! Status Gunung Semeru Meningkat

- 18 Desember 2021, 12:02 WIB
Aktifitas Gunung Semeru Meningkat, 13 Km dari lokasi harap dikosongkan.
Aktifitas Gunung Semeru Meningkat, 13 Km dari lokasi harap dikosongkan. /Twitter/@Sutopo_PN

MALANG TERKINI - Peningkatan status Gunung Semeru dari level II atau waspada menjadi level III atau siaga perlu menjadi perhatian, mengingat awan panas guguran atau APG masih berpotensi terjadi.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau PVMBG Andiani mengatakan, peningkatan status Gunung Semeru itu diikuti dengan perluasan area cakupan terdampak material vulkanik di wilayah tenggara, yang meluas ke sisi barat dan timur dari jalur aliran lava utama di Besuk Kobokan.

Oleh sebab itu, PVMBG meminta agar seluruh aktivitas di sepanjang jalur itu, dihentikan dan dikosongkan sejauh 13 kilometer dari puncak.

Baca Juga: Pandangan Om Hao Tentang Kemelut Gunung Semeru dan Ramalan Jayabaya “Pulau Jawa Terbelah Dua”

Untuk upaya percepatan penanganan bencana APG Gunung Semeru seperti pembersihan material vulkanik, pembukaan jalan, evakuasi dan pemulihan sarana dan prasarana oleh seluruh stakeholder gabungan masih memungkinkan untuk dilakukan.

Namun seluruh tim yang bertugas harus selalu berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api atau PGA Gunung Semeru.

“Rescue terbatas masih dimungkinkan namun tetap harus berkoordinasi dengan pos pantau. Upaya-upaya pemulihan lainnya masih memungkinkan namun terbatas dan harus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api,” ujar sang kepala PVMBG.

Baca Juga: Belum Menikah, Ivan Gunawan Punya Anak? Diberi Nama Miracle Putra Gunawan

Tim juga meminta kepada seluruh masyarakat di sekitar Gunung Semeru agar selalu memperbarui informasi terkait perkembangan dan kenaikan level Gunung Semeru melalui PVMBG, Pos Pengamatan Gunung Api atau PGA Gunung Semeru, BNPB, BPBD setempat dan instansi terkait lainnya.

Dia berharap agar masyarakat tidak terpancing dengan isu dan kabar yang tidak benar yang disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Seperti yang kita ketahui, sampai saat ini proses evakuasi dan pencarian korban masih terus dilakukan pasca Erupsi Gunung Semeru 4 Desember 2021 lalu.

Baca Juga: Cek Harga Rokok per Bungkus Djarum, LA, Class Mild Terkini Setelah Pengumuman Tarif Cukai Naik 12 persen

Semua berkoordinasi, membantu masyarakat terdampak agar segera pulih dari trauma dan dari segi Ekonomi.

Meski begitu, nyatanya Gunung tertinggi di pulau Jawa itu masih terus beraktivitas.
Sebab beberapa kali masih mengeluarkan guguran awan panas abu vulkanik, lahar dingin dan api pijar beberapa kali pasca Erupsi.

Semoga tidak semakin banyak korban lagi.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: Instagram @mountaineering_indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah