Network
MALANG TERKINI - Irjen Pol. (Purn) Dr. Benny Jozua Mamoto, S.H., M.Si adalah seorang Jenderal Polisi Indonesia, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
Namanya menjadi perbincangan publik usai dirinya mengeluarkan statemen ke publik terkait kasus FS, yang dimana dirinya mengaku kena prank. Berbagai tanggapan pun keluar, seperti Desmond Mahesa, Wakil Ketua Komisi III DPR RI yang meminta Benny mundur dari Kompolnas.
Sebelum menjabat sebagai Ketua Harian Kompolnas, Benny pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional. Tidak hanya itu selama menjabat di Polri, Ia berpengalaman dalam bidang Reserse.
Purnawirawan kelahiran Bitung, Sulawesi Utara ini saat ini selain menjabat di Kompolnas, Ia juga seorang Dosen di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian. Selain itu Dirinya juga menjadi Dosen Program Pascasarjana Kajian Ilmu Kepolisian Universitas Indonesia.
Tidak hanya itu, Benny Mamoto juga mengajar di Pendidikan Special Branch Polis Diraja Malaysia. Ia juga diberikan tugas mengajar di JCLEC Semarang. Selain sebagai pengajar Beliau juga aktif sebagai Tim Manajer Kontingen Indonesia di World Cup Beijing.
Karir Benny di Kepolisian Indonesia terhitung moncer, terbukti di awal karirnya Ia menjabat sebagai Penyidik Densus 88 Antiteror Polri, kemudian beliau juga menjadi Kepala Unit I Keamanan Negara Separatis.
Di tahun 2001 Benny menjabat sebagai Dit I/Kamtranas Bareskrim Polri. Kemudian di tahun 2006 beliau menjadi Wakil Direktur II/Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri. Tak lama kemudian di tahun 2007 hingga 2009 Benny menjabat sebagai Wakil Sekretaris NCB Interpol Indonesia.
Baca Juga: Kapan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Pensiun? Simak Penjelasannya
