Operasi Zebra Semeru 2022: Catat Pelaksanaan di Kota Surabaya dan Gresik Berikut Denda Pelanggaran

- 30 September 2022, 05:34 WIB
Ini informasi jadwal Operasi Zebra Semeru 2022 yang diadakan di Kota Surabaya dan Gresik serta besar denda pelanggaran.
Ini informasi jadwal Operasi Zebra Semeru 2022 yang diadakan di Kota Surabaya dan Gresik serta besar denda pelanggaran. /RENO ESNIR/ANTARA FOTO

MALANG TERKINI – Berikut kapan Operasi Zebra Semeru 2022 di Kota Surabaya dan Gresik akan digelar kembali termasuk denda pelanggarannya.

Agenda rutin pihak Kepolisian Republik Indonesia salah satunya adalah Operasi Zebra Semeru 2022 yang diadakan di wilayah di Jawa Timur termasuk Kota Surabaya dan Gresik.

Pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan mengadakan Operasi Zebra 2022 untuk cakupan seluruh wilayah Indonesia termasuk wilayah Kota Surabaya dan Gresik.

Baca Juga: Operasi Zebra Semeru 2022 di Kota Malang: Catat Kapan Digelar dan Besaran Denda Pelanggaran 

Dalam artikel ini akan membahas jadwal Operasi Zebra Semeru 2022 yang digelar di Kota Surabaya dan Gresik termasuk besaran denda yang ditetapkan.

Adanya Operasi Zebra Semeru 2022 ini diharapkan dapat mewujudkan kedisiplinan berlalu lintas sekaligus untuk meningkatkan ketertiban, kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan raya.

Dikutip dari laman Mengerti.id dengan judul “Operasi Zebra Semeru 2022 Wilayah Kota Malang, Surabaya dan Gresik, Cek Tanggal Pelaksanaan dan Denda” wilayah Surabaya dan Gresik akan dilaksanakan mulai hari Senin tanggal 3 Oktober 2022 hingga hari Minggu 16 Oktober 2022.

Untuk lokasi, Operasi Zebra Semeru 2022 di Kota Surabaya dan Gresik akan digelar di beberapa titik lokasi secara acak.

Baca Juga: Titik Operasi Zebra Malang 2022, Cek Melalui CCTV Online 

Diharapkan terjadi penurunan tingkat kecelakaan lalu lintas melalui Operasi Zebra Semeru 2022 kali ini di seluruh wilayah Kota Surabaya dan Gresik.

Adapun Operasi Zebra Semeru 2022 ini adalah kegiatan yang dilakukan pihak Polri melakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat para pengemudi seperti SIM dan STNK pada para pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas.

Diharapkan untuk para pengemudi untuk segera melengkapi surat-surat kendaraan dan mematuhi peraturan serta tidak melakukan pelanggaran pada rambu-rambu lalu lintas.

Baca Juga: Operasi Zebra 2022 Digelar Lagi, Siap-siap Pekan Depan Ada 14 Pelanggaran yang Menjadi Incaran

Kegiatan yang dilakukan secara rutin oleh pihak Polri ini akan dimulai sejak hari Senin pekan depan hingga 2 minggu ke depan.

Disebutkan pula bahwa dalam Operasi Zebra Semeru 2022 ini dilarang adanya penilangan manual, semua tilang dilakukan secaa elektronik.

Pada pelaksanaannya pihak Polri diharapkan menggunakan teguran yang simpatik kepada masyarakat.

Baca Juga: Operasi Zebra Jaya 2022 Digelar pada Tanggal 3 Oktober, Simak Jenis Pelanggaran dan Lokasi Sasaran! 

Bagi masyarakat yang melanggar saat Operasi Zebra Semeru 2022 ini maka dikenakan tilang dan berikut ini besaran tilang yang harus dibayar melalui tilang elektronik.

1. Melawan Arus melanggar Pasal 287 dikenakan sanksi denda paling banyak Rp500 ribu.
2. Berkendara di bawah pengaruh alkohol melanggar pasal 293 UU LLAJ dikenakan sanksi denda paling banyak Rp750 ribu.

Baca Juga: 4 Hal Penyebab Kehancuran dalam Suatu Hubungan, Simak Penjelasannya

3. Menggunakan HP saat mengemudi melanggar Pasal 283 UU LLAJ dikenakan sanksi denda paling banyak Rp750 ribu.
4. Tidak memakai Helm SNI melanggar pasal 291 dikenakan sanksi denda paling banyak Rp250 ribu.

5. Mengemudikan kendaraan tanpa sabuk pengaman melanggar Pasal 289 terkena sanksi denda paling banyak Rp250 ribu.
6. Melebihi batas kecepatan melanggar pasal 287 ayat 5 terkena sanksi denda paling banyak Rp500 ribu.

7. Berkendara di bawah umur, tidak memiliki SIM melanggar pasal 281 terkena sanksi denda paling banyak Rp1 juta.
8. Kendaraan roda dua yang tidak dilengkapi perlengkapan standar pasal 285 ayat 1, sanksi denda paling banyak Rp250 ribu.

Baca Juga: New Hyundai Casper 2022 Menghantui Ayla, Agya, dan Brio, Cek Harga dan Spesifikasinya

9. Kendaraan bermotor roda empat atau lebih yang tidak memenuhi persyaratan layak jalan melanggar pasal 286 terkena sanksi denda maksimal Rp500 ribu.
10. Sepeda motor berboncengan lebih dari dua orang melanggar pasal 292 terkena sanksi denda paling banyak Rp250 ribu.

11. Kendaraan bermotor yang tidak dilengkapi STNK melanggar pasal 288 terkena sanksi paling banyak Rp500 ribu.
12. Melanggar bahu jalan melanggar pasal 287 terkena sanksi denda paling banyak Rp750 ribu.

Baca Juga: 3 Ide Aneka Resep Kue dan Masakan untuk Perayaan Maulid Nabi Mauhammad SAW Tahun 2022

13. Kendaraan bermotor yang memasang rotator atau sirene yang bukan peruntukannya khusus pelat hitam melanggar pasal 287 ayat (24) terkena sanksi kurungan paling lama 1 bulan atau denda maksimal Rp250 ribu.
14. Penertiban kendaraan yang memakai pelat rahasia atau pelat dinas.

Itulah Operasi Zebra Semeru 2022 di Kota Surabaya dan Gresik yang akan digelar pada 3 Oktober 2022 hingga 16 Oktober 2022 lengkap dengan besaran denda pelanggaran yang harus dibayar.***

Editor: Ratna Dwi Mayasari

Sumber: Mengerti.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x