"AKBP Ferli Hidayat digantikan AKBP Putu Kholis Aryana yang sebelumnya menjabat Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok," ujar, Dedi Prasetyo.
Buntut dari tragedi Kanjuruhan, selain Kapolres Malang yang dicopot, pihak Polri juga memeriksa 28 polisi, termasuk 9 di antaranya berpangkat perwira.
Mereka diduga melanggar kode etik dalam pengamanan di Stadion Kanjuruhan sehingga menyebabkan terjadinya kerusuhan.
Baca Juga: Aksi Anggota TNI Tendang Suporter Arema FC, Panglima TNI Janji akan Tindak Tegas
Masih menurut Dedi Prasetyo, jajaran Polri terus bekerja termasuk juga masih memeriksa pihak panitia penyelenggara.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga telah mencopot 9 perwira Satuan Brimob Polda Jatim.
"Melakukan penonaktifan jabatan Danyon (komandan batalyon), Dankie (komandan kompi), dan Danton (komandan pleton) Brimob sebanyak 9 orang," kata Dedi Prasetyo.
Baca Juga: Update Terbaru! Jumlah Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Polisi: Semua Klir Tadi Malam
Dijelaskan oleh Dedi Prasetyo bahwa pihak Propam terus melakukan pemeriksaan internal sampai malam kemarin.
Berikut ini adalah 9 orang anggota Brimob Polda Jatim termasuk berpangkat perwira yang dicopot buntut tragedi Kanjuruhan:
-AKBP Agus Waluyo SIK (danyon)
-AKP Hasdarman (dankie)
-Aiptu Samsul (danton)
-AKP Untung (dankie)
-Aiptu Solikin (danton)
-AKP Danang (danton)
-AKP Nanang (danton)
-Aiptu Ari Dwiyanto (danton)
-Aiptu Budi (danton).