Mengenal Ritual Santhara Salah Satu Acara Puasa Ekstrim hingga Meninggal Dunia

- 18 November 2022, 17:03 WIB
Ilustrasi - Penjelasan tentang ritual Santhara salah satu ritual ekstrim dengan puasa hingga meninggal dunia.
Ilustrasi - Penjelasan tentang ritual Santhara salah satu ritual ekstrim dengan puasa hingga meninggal dunia. /www.pixabay.com/Danielkirsch

MALANG TERKINI – Ritual Santhara mulai dipertanyakan sejak ditemukannya 4 jenazah dalam satu keluarga yang meninggal dunia dengan lambung kosong.

Banyak spekulasi beredar mengenai sebab dari kematian sekeluarga ini dan termasuk kemungkinan keluarga tersebut melakukan Ritual Santhara ini.

Ritual Santhara ini adalah salah satu acara keagamaan atau ritual yang ekstrim yaitu seseorang menjalani puasa hingga meninggal dunia.

Baca Juga: Sebelum Berkemah di Titik Nol IKN, Jokowi Akan Lakukan Ritual Kendi Nusantara Bersama 33 Gubernur se-Indonesia 

Malang Terkini melansir dari odditycentral.com yang menjabarkan mengenai ritual Santhara ternyata banyak pula pengikutnya di seluruh dunia merupakan bagian dari aliran agama Jainisme.

Diketahui bahwa agama Jainisme merupakan salah satu agama tertua di dunia dengan salah satu ritual ekstrimnya yaitu peserta yang ikut harus bersumpah untuk berhenti makan hingga benar-benar meninggal dunia.

Ritual mati perlahan ditempuh dengan tujuan untuk dapat membersihkan diri sendiri dari semua karma buruk yang menimpanya sehingga ia dapat mencapai Moksha.

Tujuan moksha ini berupa pembebasan dari semua siklus duniawi menuju kematian sehingga mencapai reinkarnasi.

Baca Juga: Tanggapan MUI Jember Terkait Ritual Maut Kelompok Tunggal Jati Nusantara di Pantai Payangan

Dari data tercatat bahwa di negara India ada ratusan Jainisme yang mengambil sumpah kematian ini setiap tahunnya dan 60 persen adalah perempuan.

Pada ajaran agama Jainisme , ritual Santhara ini sebagian besar dilakukan oleh orang-orang yang sakit keras tapi tidak menutup kemungkinan untuk orang sehat.

Setelah melalui berbagai upacara, peserta ritual Santhara memasuki tahap akhir hidupnya, ia akan meminta ijin dari semua pihak untuk melakukan ritual ini.

Baca Juga: Kronologi dan Detik-detik Evakuasi 10 Korban Tewas Saat Ritual Laut di Pantai Payangan Jember 

Permintaan ijin itu biasanya ditujukan kepada keluarga dekatnya, teman-teman dan kemudian kepada gurunya.

Setelah disetujui maka pelaku ritual Santhara puasa makan dan minum secara bertahap dan harus melepas semua urusan duniawi.

Pelaku ritual ini terus melakukan sesuai dengan petunjuk puasa makan dan minum yang bertahap dan harus mampu melewati itu semua.

Baca Juga: Ritual-Ritual Seram Mewarnai Budaya di Indonesia, Mulai Potong Jari Hingga Potong Kepala 

Jika tidak mampu maka dianggap gagal bersumpah dan harus menghentikan puasanya kembali beraktivitas seperti sebelumnya.

Dari data yang ada yang berhasil menjalani ritual Santhara mencapai 87 hari adalah Sadhvi Charan yaitu seorang biksu berumur 60 tahun di tahun 2009.

Ritual Santhara ternyata banyak pula pengikutnya di seluruh dunia, bakan ada sekitar 20 ribu orang yang mengikuti ritual ini mengikuti jejak Sadhvi Charan.

Itulah ritual Santhara merupakan salah satu ritual ekstrim dengan puasa hingga meninggal dunia yang tidak lazim.***

Editor: Ratna Dwi Mayasari

Sumber: odditycentral.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah