PBNU Siap Menampung Santri Ponpes Al Zaytun Jika Terpaksa Ditutup

- 2 Agustus 2023, 17:23 WIB
PBNU Siap Menampung Santri Ponpes Al Zaytun Jika Terpaksa Ditutup
PBNU Siap Menampung Santri Ponpes Al Zaytun Jika Terpaksa Ditutup /ANTARA

MALANG TERKINI - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dengan tegas menyatakan kesiapannya untuk menyediakan tempat bagi para santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun yang dipimpin oleh Panji Gumilang, jika keputusan hukum akhirnya menuntut penutupan ponpes tersebut.

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, yang akrab disapa Gus Yahya, mengungkapkan komitmen ini saat ditemui di Jakarta pada hari Rabu, 2 Agustus 2023, sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Dalam pernyataannya, Gus Yahya mengungkapkan bahwa NU telah menyiapkan sejumlah lembaga pendidikan yang siap menampung dan merawat para santri Ponpes Al Zaytun, apabila ponpes tersebut terpaksa ditutup.

Tidak hanya Nahdlatul Ulama saja yang bersedia memberikan dukungan, namun berbagai organisasi Islam lainnya juga siap untuk menjalankan peran serupa.

Gus Yahya menegaskan bahwa ini adalah wujud nyata dari semangat gotong royong dalam menghadapi situasi yang menuntut solusi bersama.

Namun, Gus Yahya juga menekankan bahwa keputusan ini tidak akan diambil dengan tergesa-gesa. Ia menghormati proses hukum yang tengah berjalan dan menegaskan bahwa keputusan akhir tergantung pada putusan hukum dan pemerintah.

"Kita perlu menghormati proses hukum yang berjalan. Apabila keputusan hukum mengharuskan penutupan, maka penutupan akan dilakukan. Namun, jika keputusan hukum menyatakan sebaliknya, maka penutupan tidak akan diterapkan," ujarnya.

Baca Juga: Panji Gumilang Resmi Ditahan oleh Dittipidum Bareskrim Polri atas Kasus Dugaan Penistaan Agama

Gus Yahya juga menegaskan bahwa pendidikan memiliki peran penting dalam masyarakat, namun pada saat yang sama, pihaknya akan tetap menunggu keputusan dari jalannya proses hukum dan arahan dari pemerintah mengenai hal ini.

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x