Upaya Pulihkan Lingkungan Terdegradasi, Pemerintah Bangun Kota Hutan IKN Nusantara

- 13 September 2023, 10:54 WIB
 Gerakan bernama Green Movement: Sabuk Hijau Nusantara mengajak keterlibatan seluruh pihak, baik perusahaan dan masyarakat melalui pengumpulan donasi. ANTARA/HO-Katadata.
Gerakan bernama Green Movement: Sabuk Hijau Nusantara mengajak keterlibatan seluruh pihak, baik perusahaan dan masyarakat melalui pengumpulan donasi. ANTARA/HO-Katadata. /

MALANG TERKINI - Pemerintah saat ini sedang gencar dan berusaha mempercepat pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Beragam fasilitas tengah diupayakan untuk segera dibangun oleh pemerintah guna mendukung jalannya IKN Nusantara.

Salah satu yang baru saja disosialisasikan ialah Kota Hutan IKN Nusantara yang dijadikan sebagai upaya untuk memulihkan lingkungan terdegradasi.

Kota Hutan IKN Nusantara, Kalimantan Timur dibangun untuk memulihkan lingkungan yang saat ini banyak terdegradasi dengan upaya utama adalah melakukan reforestasi atau penanaman kembali lahan-lahan yang ada.

“Gerakan menanam ini sekaligus bagian dari upaya partisipasi masyarakat dalam pengendalian perubahan iklim serta revitalisasi keanekaragaman hayati hutan tropis Kalimantan,” kata Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN Nusantara Myrna Asnawati Safitri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Saat kegiatan kolaborasi "Green Movement: Sabuk Hijau Nusantara", dia mengatakan hal ini membutuhkan dukungan publik agar gerakan lingkungan semakin meluas. Gerakan ini pun menjadi momen penting sebagai bentuk kolaborasi seluruh pihak.

Katadata Green, Benih Baik, dan Jejakin menginisiasi gerakan kolaboratif penanaman 10 ribu pohon dan pemberdayaan masyarakat di kawasan penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Gerakan bernama "Green Movement: Sabuk Hijau Nusantara" ini mengajak keterlibatan seluruh pihak, baik perusahaan dan masyarakat melalui pengumpulan donasi. Program ini dimulai di Kelurahan Pemaluan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.

Sebagai wajah baru Indonesia, IKN Nusantara menjadi kawasan yang penting untuk dijaga kelestariannya. Kegiatan ini juga menyelaraskan tujuan IKN Nusantara sebagai smart forest city yang berkelanjutan dan menjadi bagian penting bagi pembangunan ekonomi di Tanah Air.

Co Founder & Chief Marketing Officer (CMO) Benih Baik, Firdaus Juli mengatakan untuk menghijaukan dan mempertahankan lingkungan agar tetap hijau merupakan tantangan tersendiri. Terlebih lagi, lahan di IKN begitu luas. Adapun luasannya mencapai 256 ribu hektare (ha). Targetnya, 166 ribu ha atau 65 persen wilayah IKN akan menjadi kawasan hutan yang dilindungi.

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah