MALANG TERKINI - Ajang BWF World Tour Finals 2021 rencananya akan berlangsung di Bali mulai tanggal 1 sampai 5 Desember 2021 mendatang.
BWF World Tour Finals 2021 merupakan pamungkas turnamen resmi Federasi Bulutangkis Dunia untuk periode atau kurun waktu satu tahun.
Jelang pelaksanaan BWF World Tour Finals 2021 yang sudah semakin dekat, sejumlah atlet top Indonesia masih ketar-ketir dan terancam tidak lolos ke putaran final.
Baca Juga: Update Ranking BWF Setelah Hylo Open 2021 Semua Sektor: Ganda Putra, Campuran dan Tunggal
Hal ini menyusul absennya beberapa atlet Badminton Indonesia saat penyelenggaraan BWF Tour Asia yang berlangsung di Thailand, Januari 2021 lalu.
Selain itu, wakil Indonesia yang kebetulan berpartisipasi di ajang tersebut tampil kurang maksimal sehingga target poin tak mampu dicapai.
Dari sektor ganda putra, wakil Indonesia yang sudah memastikan diri lolos ke BWF World Tour Finals 2021 hanya satu pasangan, yaitu Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Duet Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang sekarang berada di posisi 8 ranking BWF World Tour Final Race to Bali pun belum sepenuhnya aman.
Sedangkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan serta Fajar Alfian/Rian Ardianto masih perlu berjuang di ajang Indonesia Masters dan Indonesia Open 2021 untuk memastikan keikutsertaan.
Dari sektor ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu mendapat privilege dan lolos secara otomatis karena menyandang status sebagai peraih emas Olimpiade Tokyo 2020.
Bagaimana dengan sektor ganda putra? Tak jauh beda dengan Ahsan/Hendra dan Fajar/Rian, Anthony Ginting hingga Jojo harus berjuang keras pada 2 turnamen terakhir sebelum BWF World Tour Finals 2021 digelar.
Baca Juga: Resep Seblak Jeletot Pedas, Dijamin Enak Bikin Ketagihan
Saat ini, tunggal putra Indonesia dengan peringkat BWF World Tour Finals yang paling tinggi adalah Shesar Hiren Rhustavito di posisi 11 dengan akumulasi 17,800 poin.
Sementara dari sektor ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafidz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja juga masih perlu berjuang.
Meski keikutsertaan dua pasangan ganda campuran tersebut sepanjang tahun ini cukup banyak, namun poin yang dihasilkan tak terlalu baik karena buruknya performa yang ditampilkan.
Bahkan Praveen/Melati dinilai melempem, mengingat prestasi duet tersebut sangat mentereng di tahun 2019 dengan mencetak hattrick pada kejuaran Badminton yang berlangsung di Eropa.
Sebagaimana diketahui, yang berhak tampil di putaran final adalah pemain atau pasangan yang berada di peringkat 1 – 8 ranking BWF World Tour saja.
Selain itu, satu Negara maksimal hanya bisa mengirimkan 2 wakil pada masing-masing sektor yang dipertandingkan.
Baca Juga: Indonesia Pastikan Sabet Gelar Juara Turnamen Bulu Tangkis Hylo Open
Meski sulit, langkah berat tersebut harus ditempuh oleh beberapa atlet Badminton Indonesia yang hingga saat ini masih belum bisa memastikan keikutsertaan dalam BWF World Tour Finals 2021 yang akan diselenggarakan di Bali.
Tentunya kita berharap seluruh atlet Badminton tanah air mampu berbuat banyak di 2 turnamen Badminton terakhir, yakni Indonesia Masters dan Indonesia Open 2021.
Agar peluang mereka untuk lolos ke putaran final BWF World Tour Finals 2021 di Bali pada 1 – 5 Desember mendatang tercapai.***