MALANG TERKINI - Lionel Messi dan Kylian Mbappe berpadu dengan luar biasa saat Paris Saint-Germain meraih kemenangan 3-0 atas Ajaccio dini hari tadi.
Paris Saint Germain bermain tanpa Neymar yang sedang diskors, namun tak jadi soal dengan adanya Messi dan Mbappe.
Paris Saint Germain menyerahkan tugas kepada dua bintangnya di lini depan untuk membawa PSG unggul enam poin di puncak.
Lionel Messi dan Mbappe melakukan tugasnya dengan sangat baik.
Mbappe, yang baru-baru ini mengecam laporan bahwa dia ingin meninggalkan adalah tidak benar.
Menjadi sosok yang frustrasi di sebagian besar pertandingan akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-24.
Dia mendapat umpan dari Messi untuk gol pembuka, namun melewatkan serangkaian peluang untuk mencetak hat-trick.
Penampilan PSG yang luar biasa akhirnya tercermin dari skor saat Mbappe dan Messi bekerja sama dengan brilian.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Seri A: Juventus 4-0 Empoli, Adrien Rabiot Cetak 2 Gol
Messi membuat skor menjadi 2-0 sebelum Mbappe yang merupakan target lama Real Madrid menambah gol keduanya.
Tuan rumah sebenarnya tak tinggal diam, Vincent Marchetti melepaskan tembakan ketika Ajaccio mendapatkan peluang.
Kesalahan lini belakang Ajaccio ceroboh dengan membiarkan Messi dan Mbappe terlalu banyak ruang.
Dengan mudah mantan superstar Barcelona itu memainkan penyerang Prancis untuk penyelesaian gol ke-3 PSG.
Namun kegembiraan sedikit berubah menjadi frustrasi bagi Mbappe.
Baca Juga: Manchester City 'Jual' Erling Haaland, Agen: Bisa Senilai Rp17,5 T
Dia menyia-nyiakan dua peluang emas untuk menambah keunggulan PSG.
Mbappe kembali membuang peluang di babak kedua, saat ia menghajar mistar gawang lawan.
Dimenit 79' Lionel Messi bagaikan menciptakan sihir dari langkah kakinya, mendapat umpan terukur dari Mbappe, dia tuntaskan dengan baik.
Umpan balik backheel Mbappe dalam skema satu dua mereka sangat indah dan Messi menyelesaikan gerakan dengan cara yang pas.
Messi menggeser bola melewati Benjamin Leroy yang tak berdaya dan menyarangkan ke gawang yang kosong.
Baca Juga: Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions: PSG vs MU Duel Messi vs Ronaldo Tercipta
Mega bintang PSG itu kembali berperan sebagai playmaker, berulangkali memberi umpan kepada Mbappe dari tepi kotak pinalti.
Namun sayang, Mbappe tidak mampu memaksimalkan berbagai umpan Messi.
Hasil ini menunjukkan bahwa PSG terus melaju menuju pertahanan gelar musim ini di Liga 1 Prancis.
Penantang terdekat Lorient cukup merepotkan dengan memberikan persaingan ketat dalam perebutan gelar.
Keunggulan enam poin PSG atas klub Brittany tidak mencerminkan dominasi mereka di awal musim ini.
Mereka tidak terkalahkan dalam 21 pertandingan terakhir di Ligue 1, rekor tak terkalahkan terpanjang bagi mereka.
Baca Juga: Lionel Messi Tidak Punya Klub, Aturan La Liga Jadi Penyebabnya
Yang terakhir, mereka catat antara 19 Mei 2018 sampai dengan 27 Januari 2019.
Sementara itu, Mbappe sedang menyangkal spekulasi transfer hingga berurusan dengan ejekan di Paris pada upacara Ballon d'Or minggu lalu.
Mbappe menegaskan penyangkalan itu dengan jelas di lapangan dini hari tadi.
Seharusnya dia bisa mencetak tiga gol lagi, dua gol di pertandingan ini menambah jumlah golnya menjadi 10 gol dalam 10 pertandingan.
Catatan ini membuka peluang Mbappe memcahkan rapor musim lalu yang mencetak 28 gol dalam 35 pertandingan.
Enam dari golnya telah dibantu oleh Messi, ini juga menepis rumor bahwa keduanya sedang memiliki hubungan kurang baik.
Hasil-hasil impresif PSG membuat hari yang tenang untuk Donnarumma.
PSG mencatatkan clean sheet dalam tiga pertandingan Liga 1 berturut-turut, 342 menit tanpa kebobolan.
Gianluigi Donnarumma belum mengalami kendala yang cukup berarti sejauh ini.
Selanjutnya, PSG akan menjamu Maccabi Haifa saat mereka mengamankan diri di Grup H Liga Champions pada Rabu, 02 November 2022 dini hari WIB.
Sedangkan Ajaccio mengunjungi Auxerre pada lanjutan Liga 1 Prancis pekan depan.***