Network
MALANG TERKINI – Pertandingan uji coba antara Arema FC melawan PSIS Semarang tampaknya menjadi representasi sepak bola indah Indonesia. Pasalnya, PSIS Semarang dibuat betah karena sambutan hangat Aremania di Stadion Kanjuruhan pada 22 Mei 2022.
Sambutan hangat para Aremania untuk Panser Biru dan Sen, julukan suporter PSIS Semarang, merupakan bentuk nyata dari slogan ‘Seduluran Saklawase’ atau dalam Bahasa Indonesia, ‘Saudara Selamanya’.
Laga uji coba antara Arema FC vs PSIS Semarang dapat menjadi lembaran baru persepakbolaan Indonesia yang lebih baik.
Baca Juga: Komposisi Tim Arema FC Sesuai Harapan Sang Pelatih, Eduardo Almeida Targetkan Juara?
Mengingat, panpel Arema FC memberikan kuota tiket untuk suporter PSIS Semarang sebanyak 400 lembar pada laga uji coba tersebut.
Dilansir dari akun Twitter @psisofficial, Laskar Mahesa Jenar cukup puas dengan laga uji coba melawan Arema FC.
“Terimakasih untuk dulur Panser Biru dan Snex yang turut mendukung di Kanjuruhan. Terimakasih juga sambutan hangat dari Aremania. Mohon pamit kawan-kawan Malang, sampai jumpa tanggal 4 di Semarang,” tulis akun @psisofficial seperti yang dikutip Malang Terkini, 23 Mei 2022.
Baca Juga: Maudy Ayunda Menikah, Ini Profil Lengkap Jesse Choi Sosok yang Diduga Menjadi Suaminya
Twit ini langsung mendapatkan banyak sekali balasan dari Aremania maupun suporter PSIS Semarang.
“Terimakasih atas kedatangannya Semarang fans, Seduluran saklawase, hati2 dijalan nawak semarang fans, sampai ketemu tanggal 4,” tulis akun @dicky**
“Maturnuwun dulur Panser Biru sudah datang lagi ke Malang,” tambah akun @aremania**
“See you next time dulur2 panser biru dan snex, semoga selalu bersama,” tambah akun @PANTU**
Selain sebagai ajang silaturahmi, laga uji coba ini juga menjadi bukti bahwa slogan ‘rivalitas hanya 90 menit’ tak hanya sekadar kalimat kosong belaka.
Pada laga uji coba yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang ini, Singo Edan mampu taklukkan tim tamu, PSIS Semarang dengan skor 2-0.
Dua gol kemenangan Arema FC diborong sang pemain senior, Dendi Santoso. Laga ini juga menjadi ajang bongkar pasang pemain bagi Eduardo Almeida.
Pasalnya, Almeida sedang mencari komposisi terbaik untuk Arema FC setelah datangnya banyak muka-muka baru.
Di sisi lain, laga uji coba ini juga sebagai titik balik suporter Indonesia, karena untuk pertama kalinya sejak Pandemi, sebuah pertandingan bisa dilihat secara langsung oleh penonton.
Baca Juga: Didesak Aremania untuk Memberlakukan Tiket Online, Ini Respons Manajemen Arema FC
Seperti yang kita ketahui, pada BRI Liga 1 2021/2022, PSSI menggunakan sistem buble yang mana laga akan bertempat di beberapa daerah yang berbeda.
Selain itu, pada kompetisi Liga 1 musim lalu, para penonton tidak diperbolehkan hadir ke stadion untuk mendukung tim kesayangannya bertanding. Mereka harus rela mendukung klub kesayangannya berlaga lewat layar kaca. ***
