Apa kata FIFA tentang logo Piala Dunia 2026?
Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan slogan "We Are 26" adalah seruan untuk bersatu dengan cara menggelar event dunia terbesar dan terbaik.
"Ini adalah momen ketika tiga negara dan seluruh benua secara kolektif mengatakan: 'Kami bersatu sebagai satu kesatuan untuk menyambut dunia, dan menghadirkan Piala Dunia FIFA terbesar, terbaik, dan paling inklusif yang pernah ada," kata Infantino.
Logo Piala Dunia 2026 memunculkan reaksi beragam
Banyak pengguna media sosial tidak menyukai logo Piala Dunia 2026, mengingat logo tersebut tampak terlalu sederhana dan minimalis.
Untuk logo Piala Dunia 2026 sendiri, lambang utamanya sangat sederhana. Tanda tulisan “26” dan tulisan FIFA dalam warna hitam putih, dilapisi dengan gambar trofi Piala Dunia. Tidak ada warna, dan tidak disebutkan nama tuan rumah. Diketahui bahwa setiap logo Piala Dunia sebelumnya, telah mencatat nama tuan rumah.
Sayangnya, FIFA tampaknya bangga akan logo Piala Dunia 2026 terbarunya. Dalam siaran pers, mereka mengatakan bahwa untuk pertama kalinya dalam sejarah, gambar trofi yang sebenarnya dan tahun penyelenggara turnamen digambarkan, membentuk bahasa desain inovatif.
FIFA pun mengatakan bahwa logo Piala Dunia 2026 ini, bisa digunakan untuk ajang sepak bola dunia di tahun-tahun berikutnya.***