MALANG TERKINI - Media sosial merupakan tempat untuk membagikan foto, video, serta kegiatan apa yang sedang dilakukan.
Namun, media sosial juga memiliki resiko terhadap privasi dan keamanan kita.
Agar tetap aman dalam bermedia sosial maka diperlukan menjaga akun dari hacker atau peretas.
Baca Juga: Cara Membuat Google Sebagai Mesin Pencarian Default di Microsoft Edge
Pada umumnya, media sosial tidak mudah dibobol. Pembobolan hanya bisa dilakukan jika sang hacker mempunyai alamat email, no handphone, dan kata sandi.
Dikutip dari Malang Terkini dari akun Instagram @Ccicpolri, berikut cara mengamankan akun media sosial dari hacker.
1. Gunakan password yang kuat dan ubah secara berkala
Dimaksud password yang kuat adalah password yag panjag dan komplek, yang terdiri dari campuran huruf besar dn kecil, angka, simbol, dan tidak ada hubungannya dengn informasi idri sendiri.
Setelah membuat password yang kuat, periksaa apakan password anda apakah sudah cukup kuat. Cara memeriksa dengan How Secure Is My Password (Seberapa Aman Kata Sandi Saya yang akan memberi tahu apakah password yang suda kmu buat sudah cukup aman.
Jangan lupa untuk mengubah kata sandi secara berkala.
2. Aktfkan two-factor authentication
Two-factor authentication atau otentikasi dua faktor memiliki fungsi untuk membahkan pengaman dari pembobolan.
Cara kerjanya mengharuskan pengguna memverifikasi identitas melalui kode keamanan.
Baca Juga: Tentang Penggunaan Medsos Berlebih, Psikolog: Kita Harus Mampu Mengontrol
Dengan cara ini, jika ada yang masuk ke dalam akun anda dari perangkat yang tidak dikenal, secara otomatis akan diminta memasukkan kode untuk konfirmasi apakah itu anda yang masuk akun itu.
3. Pastikan akun email aman
Akun email akan selalu nyambung dengan akun media sosial. Untuk itu, selain mengamankan akun media sosial juga harus mengamankan email pribadi.
Jangan lupa lebih sering cek akun email, karena semua perubahan akan dilaporkan melalui email kamu.***