MALANG TERKINI - Apa fungsi hormon insulin dari proses regulasi? Dapatkan jawabannya di Malang Terkini.
Regulasi merupakan salah satu ciri-ciri dari makhluk hidup yang diartikan sebagai sistem pengaturan proses metabolisme dalam tubuh yang diatur oleh saraf dan hormon.
Berdasarkan Modul 2 Makhluk dan Benda di Sekitar Kita Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Paket B (2017) yang ditulis oleh Ir. Moh. Noval, salah satu contoh regulasi adalah pengaturan kelebihan glukosa dalam darah oleh hormon insulin.
Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa hormon insulin berfungsi mengatur kelebihan glukosa dalam darah pada proses regulasi. Sederhananya, ini adalah hormon pengatur kadar gula darah.
Dalam prosesnya, kelebihan glukosa dalam darah diubah oleh insulin menjadi glikogen. Apabila tubuh membutuhkan glukosa untuk mendapatkan tenaga, glikogen akan diubah lagi menjadi glukosa.
Mengutip Itjen Kemendikbud, hormon insulin adalah hormon anabolik yang menyebabkan ambilan glukosa, glikogenesis, lipogenesis, dan sintesis protein pada otot rangka dan jaringan lemak.
Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 49, Jelaskan Proses Terjadinya Menstruasi dan Hormon yang Berperan
Hormon yang bisa menyebabkan penurunan glukosa dalam darah ini bekerja berlawanan dengan hormon glukagon dan hormon katabolik lainnya (epinefrin, glukokortikoid, dan hormon pertumbuhan).
Gisela Wilcox dalam Insulin and Insulin Resistance (2005) menulis bahwa hormon ini berstruktur dipeptida, yang terdiri dari rantai A dan B.
Kedua rantai tersebut dihubungkan dengan jembatan sulfide yang menghubungkan struktur helix terminal N-C dari rantai A dengan struktur central helix dari rantai B.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud Berkembang Biak Secara Tak Kawin (Vegetatif) atau Aseksual pada Tumbuhan?
Berikut ini adalah beberapa informasi lainnya terkait hormon insulin:
1. Mengandung 51 asam amino dengan berat molekul 5802
2. Rantai A terdiri dari 21 asam amino
3. Rantai B terdiri dari 30 asam amino
Itulah beberapa hal terkait hormon insulin.***