MALANG TERKINI – Sisa-sisa spesies baru dinosaurus herbivora, dengan varietas berleher panjang yang hidup jutaan tahun lalu, telah ditemukan oleh ahli paleontologi di wilayah Patagonia selatan, Argentina.
Para ilmuwan yang mempelajari fosil itu mengatakan bahwa dinosaurus tersebut termasuk salah satu yang terbesar yang pernah ditemukan di dunia.
Temuan di Cagar Alam Pueblo Blanco, yang dipresentasikan pada hari Kamis kemarin, fosilnya pertama kali ditemukan oleh para ilmuwan pada tahun 2018.
Baca Juga: Viral Guyonan Receh Tapi Bikin Ngakak, Jokowi Digigit Dinosaurus Milik Jan Ethes
Tulang dinosaurus yang ditemukan ini sangat besar, yang menyebabkan van yang membawanya ke laboratorium Buenos Aires mengalami kecelakaan dan terbalik, meskipun tidak ada yang terluka dan sisa-sisa fosilnya terjaga utuh.
Dinosaurus yang ditemukan diberi nama "Chucarosaurus Diripienda"
Dilansir Malang Terkini dari News18, Nicolas Chimento ahli paleontologi dalam penelitian tersebut, mengatakan bahwa para ilmuwan telah memberi nama dinosaurus itu “Chucarosaurus Diripienda”.
Dinosaurus ini memiliki berat 50 ton atau sekitar 50 ribu kilogram, dan panjang mencapai 30 meter. Chucarosaurus adalah dinosaurus terbesar yang pernah ditemukan di pegunungan provinsi Rio Negro Argentina, serta di dunia. Diperkirakan dinosaurus itu hidup di periode Cretaceous akhir bersama dengan predator, ikan, dan penyu.
Tulang paha dinosaurus Chucarosaurus, yang membentang sepanjang 1,90 meter, terbelah menjadi tiga bagian, masing-masing memiliki berat lebih dari 100 kilogram, dan membutuhkan setidaknya tiga orang untuk mengangkat fosil dinosaurus ini.
Patagonia habitat para dinosaurus
Patagonia adalah rumah bagi dinosaurus pemakan tumbuhan terbesar di dunia seperti Patagotitan mayorum kolosal, yakni dinosaurus terbesar yang pernah ditemukan.
Namun, diketahui bahwa para ilmuwan masih belum mengetahui mengapa spesies di sana tumbuh begitu cepat, dan dalam beberapa kasus tidak pernah berhenti tumbuh sepanjang hidup mereka.
Ahli paleontologi Matias Motta mengatakan bahwa sementara dinosaurus Chucarosaurus, sauropoda, menyaingi raksasa Patagonia lainnya dalam ukuran dan berat, karakteristik di pinggul, kaki depan dan kaki belakangnya menunjukkan bahwa ia lebih ramping dan anggun.
Spesies dinosaurus banyak ditemukan di Argentina
Sekitar 140 spesies dinosaurus telah ditemukan di Argentina, yang menempati peringkat di antara tiga negara teratas dunia untuk penelitian dan penemuan bersama China dan Amerika Serikat.
Studi mengenai fosil dinosaurus tersebut dilakukan oleh para peneliti dari Bernardino Rivadavia Museum of Natural Sciences yang merupakan sebuah museum Ilmu Pengetahuan Alam, yang bekerjasama dengan Azara Foundation dan dewan penelitian nasional Conicet dengan dukungan dari National Geographic Society.***