Dengan adanya kebijakan pusat dari Kemdikbud ini bertujuan untuk mendukung Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Dikarenakan pelajaran berbasis projek belum terbiasa di sekolah-sekolah Indonesia membuat beban belajar menjadi lebih banyak.
Oleh karena itu salah satu tujuan adanya Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila untuk mengurangi beban belajar di kelas (intrakurikuler).
Satu mata pelajaran terbagi menjadi dua waktu, yaitu intrakurikuler dan kokurikuler (Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila).
Kesimpulannya adalah Projek Profil Pelajar Pancasila merupakan sebuah unit pembelajaran yang terintegrasi atau terpusat dan bukan tematik.
Guru dan Kemendikbud melakukan persiapan dalam penerapan Profil Pelajar Pancasila
Baca Juga: Cara Memasukkan ID di Sakura School Simulator, Mudah, Dijamin Langsung Jadi Tanpa Gagal
Persiapan yang dilakukan oleh Guru, yaitu:
1. Guru harus dapat mengatur pengelolaan jam pelajaran dan kolaborasi dengan projek dan mengalokasikan jam mengajar agar tetap sama.