5 Perbedaan Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif

- 21 September 2021, 18:47 WIB
Ilustrasi: Perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitatif
Ilustrasi: Perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitatif /Pixabay/felixioncool/

MALANG TERKINI - Menjadi seorang akademisi, baik mahasiswa atau dosen. Tidak akan pernah terlepas dengan penelitian.

Sebab kedudukan penelitian merupakan bagian dari aktivitas intelektual yang cukup bergengsi dan tinggi kedudukannya.

Bahkan menjadi syarat wajib untuk lulus atau naik pangkat. Misalnya membuat skripsi untuk meraih gelar sarjana, dan tesis untuk gelar magister.

Baca Juga: Kapal Penelitian China Kepergok Berada di Selat Sunda, Mengaku Sistem Pelacaknya Rusak

Dalam melaksanakan penelitian, seorang akademisi perlu memahami alat penelitian. Berupa metode penelitian.

Setidaknya ada dua metode yang kerapkali digunakan oleh akademisi,  yakni penelitian kuantitatif dan kualitatif.

Kedua metode penelitian memiliki ciri-ciri khusus, yang membedakannya. Meski tujuannya adalah sama-sama menemukan jawaban atas rumusan masalah.

Berikut ini lima perbedaan penelitian kuantitatif dan kualitatif.  Sebagaimana dikutip dari buku Metode penelitian kualitatif  J. R. Raco.

Baca Juga: 5 Penemuan Abu Bakar Ar-Razi di Bidang Kimia

1. Identifikasi Masalah

Pada penentuan rumusan masalah, metode kuantitatif menggambarkannya dalam bentuk hubungan antar variabel, sebab akibat, perbandingan, atau asosiatif.

Sedangkan penelitian kualitatif masalah dirumuskan secara luas dan umum. Baru saat akan wawancara pertanyaannya lebih spesifik. Peneliti yang menggunakan kualitatif, akan mencari berbagai sumber yang berkaitan dengan rumusan masalahnya.

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian Kuantitatif begitu menekankan pada teori sejak pertama kali. Sebab hal ini menjadi dasar teori sejak awal. Untuk menentukan variabel, hipotesis, dan instrumen penelitian.

Sedangkan kualitatif, teori di awal sekadar  pijakan pertama. Namun yang paling penting ada di akhir penelitian.

Baca Juga: Mengenal Lebih Jauh Al Kindi, Ilmuwan Muslim Ahli Kedokteran

3. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian kuantitatif umumnya sempit dan terukur. Responden yang digunakan pun banyak, semakin banyak malah lebih bagus.

Terkadang penelitian kuanitatif digunakan untuk menguji teori. menunjukkan relasi antar variabel, dan mencari generalisasi.

Namun kualitatif tidak demikian, sebab pertanyaan yang diajukan begitu terbuka dan memungkinkan informan memberikan jawaban yang sebanyak-banyaknya.

Memiliki tujuan menemukan teori, mmendapatkan pemahaman makna, menggambarkan realitas, dan menemukan pola hubungan interaktif.

4. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian kualitatif alat yang sering digynakan berupa kuisioner, observasi, dan wawancara tertrstruktur.

Sedangkan kualitatif peneliti adalah instrumennya. Seperti yang disebutkan Lexy Moleong, bahwa peneliti berperan penting  dan ikut serta dalam kegiatan masyarakat.

Baca Juga: Terkait Cara Turunkan Kolesterol, Dokter Zaidul Akbar: Renungi Sendiri

5. Analisis Penelitian

Analisis penelitian kualitatif dilakukan ketika seluruh data sudah dikumpulkan, deduktif, dan menggunakan statistik.

Berbeda dengan penelitian kuantitatif, analisis yang dilakukan sejak awal hingga akhir, induktif, dan mencari teori atau pola baru.

Demikianlah lima perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitaf. Selain itu, masih banyak lagi perbedaan keduanya.***

Editor: Lazuardi Ansori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x