Mengkhawatirkan, Narator Sebut AI Telah Ambil Alih Bisnis Buku Audio

- 15 Mei 2023, 13:55 WIB
Dampak buruk AI terhadap profesi manusia, narator buku audio perlahan diambil alih AI
Dampak buruk AI terhadap profesi manusia, narator buku audio perlahan diambil alih AI / // Reuters/Dado Ruvic

Sedangkan Speechki, perusahaan rintisan yang berbasis di Texas, mereka menggunakan rekaman dan suaranya sendiri dari bank data yang ada.

Masa depan narator dan pengaruh AI

Beberapa penerbit tradisional sudah mulai membuat teks, gambar, video, dan suara dari konten yang ada, tanpa campur tangan manusia atau menggunakan teknologi AI generatif.

Mereka mengatakan bahwa narator professional akan tetap menjadi inti dari pengalaman mendengarkan audible. Namun seiring peningkatan teknologi text-to-speech, mereka melihat masa depan di mana kinerja manusia dan konten yang dihasilkan text-to-speech dapat hidup berdampingan

Apple dan Google tawarkan layanan narasi AI

Apple telah mengumumkan akan beralih ke buku audio yang dinarasikan AI, sebuah langkah yang katanya akan membuat pembuatan buku audio lebih mudah diakses oleh semua orang terutama penulis independen dan penerbit kecil.

Google pun menawarkan layanan serupa, yang digambarkannya sebagai "auto-narration" atau narasi otomatis.

Baca Juga: 7 Tips Penting untuk Pasangan Atasi Tekanan Finansial, Hindari Dampak Negatif pada Hubungan

Kekhawatiran narator buku audio

Eby menggarisbawahi seringnya kritik terhadap rekaman yang dihasilkan secara digital. Menurutnya jika dibandingkan dengan rekaman manusia, produk AI kurang memiliki konektivitas emosional.

Ia khawatir, jika orang akan terbiasa dengan versi yang dihasilkan mesin. Sebagai narator profesional, ia ingin agar perusahaan yang membuat buku audio jujur, dan dapat memberi tahu pendengar bahwa mereka sedang mendengarkan karya yang dibuat oleh AI.***

Halaman:

Editor: Niken Astuti Olivia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah