MALANG TERKINI – Dorce Gamalama diketahui dilarikan ke rumah sakit akibat kehilangan kesadaran.
Diketahui sebelumnya Dorce sempat diopname di Rumah Sakit selama seminggu sebelum akhirnya di bawa pulang untuk rawat jalan.
Namun belum sehari berada di rumah, pembawa acara berhijab tersebut kembali dilarikan ke rumah sakit.
Baca Juga: Update Kondisi Terbaru Tukul Arwana, Manager: Berangsur-angsur Membaik
“Ada janji sama keponakan mama, tapi ternyata Ketika dibangunkan untuk makan, mama gak respon. Kesadarannya bener-bener menurun dan kesehatannya ngedrop lagi.” Terang Siti Khadijah, anak Dorce, saat menjelaskan kronologi kejadian itu, sebagaimana dikutip Malang Terkini dari akun YouTube MOP Channel.
Khadijah menceritakan bahwa sang ibunda kembali masuk UGD pada hari Kamis, 7 Oktober 2021 malam. Ia berkata bahwa ibunya memang sempat dirawat di rumah sakit sebelumnya akibat penyakit diabetes.
Tidak ada firasat apapun yang dirasakan keluarga. Bahkan Dorce sempat berkata lapar dan meminta dibuatkan makanan. Kemudia ia beristirahat sejenak.
Namun, saat dibangunkan untuk makan inilah, Dorce sudah mulai tidak merespon.
Baca Juga: Pilih Pasha Ungu atau Giring? Ini Jawaban Anies Baswedan
Keluarga besarnya tidak menduga kejadian tersebut mengingat keadaan Dorce yang sudah cukup stabil pasca opname sebelumnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak rumah sakit maupun dokter belum memberi penjelasan mengenai kondisi Dorce. Sejauh ini dokter meminta keluarga menunggu hasil test dan observasi yang sedang dijalankan oleh Dorce.
Saat ini Dorce masih berada di ICU dan kondisinya sudah tenang dibandingkan keadaan sebelumnya.
Baca Juga: 10 Penyebab Gusi Berdarah, Salah Satunya Sebagai Tanda Penyakit Berbahaya
Hetty, sahabat Dorce, juga mengapresiasi rumah sakit dan tenaga kesehatan yang bertugas karena cukup gesit dan cepat dalam menangani anggotanya tersebut sehingga saat ini Dorce boleh tertangani dengan baik.
Pada akhirnya, seluruh keluarga dan kerabat terus meminta doa dari para pembaca dan awak media agar Dorce Gamalama segera pulih dan dapat beraktivitas kembali. ***