MALANG TERKINI - Sikap dan gelagat Doni Salaman saat meminta maaf menjadi pusat perhatian publik dan akhirnya dicurigai.
Ketika konferensi pers, Doni Salamanan diberi kesempatan untuk bicara. Saat itu dia terlihat tenang dan tersenyum.
Ekspresi Doni Salmanan tersebut membuat publik bertanya-tanya dan curiga mengenai maksud serta apa yang mendasarinya.
Baca Juga: Doni Salmanan Tak Takut Jatuh Miskin, Kuasa Hukum: Pengen Dibawakan Alat Ibadah yang Baru
Pasalnya, sangat jarang seseorang yang berbaju oranye dan berstatus tersangka bersikap setenang itu
Di tengah ancaman hukum yang menjerat namanya, Doni Salmanan tampak masih bisa tersenyum di hadapan banyak orang.
Bahkan cara berbicara Doni Salmanan dinilai seperti orang yang tak memiliki beban.
Menanggapi gerak-gerik Doni Salmanan yang ramai diperbincangkan oleh publik, dua pakar ekspresi, Joice Manurung dan Kirdi Putra turut berkomentar.
Baca Juga: Tanggapan Alffy Rev Usai Namanya Ikut Terseret Atas Kasus Doni Salmanan
Joice Manurung membenarkan bila cara penyampaian maaf Doni Salmanan seperti sudah dipersiapkan sebelum konferensi pers berlangsung.
"Statement dia panjang namun sudah tertata, sistematika bagus, susunan kalimatnya juga bagus dan disampaikan dengan tenang dan terkendali," kata Pakar Ekspresi, Joice Manurung.
"Jadi artinya yang bersangkutan ini sudah mempersiapkan apa yang harus disampaikan," ujar Joice.
Ada pun dari gestur tubuh Doni, Joice melihat tersangka menunjukkan bahwa dirinya adalah orang yang terbuka.
Baca Juga: Aksi Nekat Seorang Pria yang Numpang di Ban Serep Bus dari Merak ke Tulang Bawang
"Ada dua hal yang terlihat di sana, tangan terbuka yang satu dengan satu tangan yang kedua dengan dua tangan, tamun seketika ditutup dengan blocking, crossing arms, upaya untuk memperlihatkan keterbukaan," ucapnya.
Sementara menurut analisis dari Kirdi Putra, terkait cara bicara Doni Salmanan yang terdengar fasih, diduga sang crazy rich belum sepenuhnya berempati pada para korban.
"Kalau memang dia merasakan apa yang dirasakan oleh para korban dari sitemnya dia sebagai affiliator dia akan lebih menyelami rasanya, minimal lebih pelan ketika minta maaf, tapi ini kan nggak," ujar Kirdi Putra.
Kendati demikian, dari hasil kaji raut wajah Doni, Kirdi menyimpulkan bahwa yang bersangkutan menyadari kondisinya sedang tidak baik-baik saja.
Baca Juga: Tanda Wanita Mudah Selingkuh dan Tidak Setia
Meski tersenyum, Kirdi menjabarkan bila seringai itu bukan menandakan kebahagiaan.
"Kalau senyum yang benar, senyum nggak ada masalah, itu ya wajah bagian atas ikut bergerak, ini kan nggak," ucap Kirdi sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Intens Investigasi pada 19 Maret 2022.
"Persepsi kita terlihat dia tersenyum dan itu istilahnya sangat jauh dari kondisi dia sebelumnya kalau masih jadi crazy rich, jadi dia sudah tahu apa yang sedang terjadi sama dia, dan ini membuat dia sangat tidak nyaman," ucapnya.***(Alanna Arumsari Rachmadi/Pikiran Rakyat)
Berita ini pernah terbit di Pikiran Rakyat dalam artikel berjudul "Senyum Doni Salmanan Saat Minta Maaf Tuai Kecurigaan, Pakar Ekspresi Bongkar Habis-habisan Faktanya"