Network
MALANG TERKINI – Sinopsis Jodha Akbar Selasa 24 November 2020 episode 68 sangat seru sekali.
Serial India yang dimainkan oleh Paridhi Sharma, Rajat Tokas, dan lain-lainnya meski sudah pernah ditayangkan di Indonesia sebelumnya tetap saja banyak peminatnya.
Serial yang tayang setiap hari pukul 12.00 WIB ini selalu memberikan adegan-adegan yang tidak terduga.
Baca Juga: Sinopsis Uttaran Selasa 24 November 2020, Tapasya Dilarikan ke Rumah Sakit
Seperti saat scene awal, banyak begun yang berdoa untuk keajaiban supaya menghentikan ‘nikaah’ antara Jalal dan Atifa.
Selanjutnya Jalal dan Atifa berada di podium, penonton bersorak untuk Jalal dan Atifa.
Namun bersamaan dengan itu, Jalal ditusuk dengan pisau oleh Atifa, darah mengalir.
Para penonton menyadari jika sudah terjebak dari tipu muslihat dari Atifa atau Sakeen dan suaminya.
Namun tiba-tiba saja Jalal menjelaskan kepada yang berkumpul, dia sudah mengetahui niat Atifa dan membeberkan semua fakta tentang Atifa.
Jalal juga menjelaskan bagaimana ia meyakinkan Tansen supaya tidak meninggalkan Agra.
Pada episode lainnya, Jodha mengucapkan selamat idul fitri.
Adham Khan bertemu dengan Maha Manga dan menunjukkan kebenciannya terhadap Jalal di depan ibunya.
Ia mengatakan akan membunuh Jalal.
Baca Juga: Sinopsis Uttaran 22 & 23 November 2020, Episode-episode Jelang Dewasa
Tetapi Maha Manga memintanya untuk menyelamatkan Jalal karena ia putranya.
Lalu di sisi lainnya seorang pria menghadap ke Adgah Khan dan memberitahunya jika ada seorang prajurit yang secara pribadi ingin bertemu dengan Jalal.
Kabarnya, prajurit tersebut akan membahas mengenai serangan yang direncanakan Gwalior.
Adgah Khan lalu berdandan seperti Jalal dan menemui pria tersebut.
Adham Khan menghabisi Adgah Khan lalu pergi ke kamar Jalal untuk membunuhnya juga.
Jalal yang tidur kaget mendengar kabar Adgah Khan mati.
Lalu Jalal murka, ia ingin melawan Adham Khan.
Jalal dan Adham Khan terlibat perkelahian yang cukup sengit.
Sementara para begum menyaksikkan keduanya berkelahi.
Jalal sangat hancur dan terluka saat Adham Khan membunuh menteri paling setianya.
Dia meminta anak buahnya untuk menurunkan Adgah Kan dari mansionnya. ***
