Network
MALANG TERKINI – Stasiun televisi SCTV memiliki sinetron unggulan yang digadang-gadang menjadi pesaing berat Ikatan Cinta.
Yaitu Dia Bukan Manusia yang diperankan oleh Dylan Carr, Audi Marissa, Anthony Xie, dan lain sebagainya.
Sinetron ini menceritakan saat Vanda yang diperankan Audi Marissa, Marwa (Esta Pramanita), Elan (Anthony Xie), Alin (Fiolina Teja), dan juga Nardo (Steven Tanady) sedang mendaki gunung.
Baca Juga: Inilah Daftar Pemain dan Sinopsis Singkat Dia Bukan Manusia Segera Tayang Senin 23 November 2020
Tapi di tengah perjalanan mereka tersesat dan tidak tahu arah untuk pulang.
Sampai akhirnya ia bertemu dengan Sancaka (Dylan Carr).
Sancaka mempersilahkan mereka bermalam di rumahnya, namun setelah bermalam di rumahnya itu, mereka berlima mengalami kejadian yang tidak biasa.
Sudah tayang perdana tadi malam, Senin 23 November 2020, episode baru Dia Bukan Manusia patut untuk disimak.
Sinopsis Selasa 24 November 2020 Dia Bukan Manusia
Episode selanjutnya Sancaka ikut ke Jakarta bersama dengan Vanda dan kawan-kawan.
Elan yang merasa tersaingi dengan kehadiran dari Sancaka menyuruh teman-temannya untuk membuat sang penolongnya itu tidak betah di Jakarta.
Saat berada di rumah Vanda, Sancaka diperlakukan dengan cukup baik.
Tidak butuh waktu lama untuk Vanda akrab dengan Sancaka dan mengajaknya untuk ke kafe yang ada di dekat kampus.
Baca Juga: Bocoran Sinopsis Sinetron Terbaru SCTV, Dia Bukan Manusia Tayang Senin 23 November 2020
Banyak orang yang bertanya apakah Sancaka bisa beradaptasi dengan Jakarta, dan Vanda meyakinkan jika ia akan bisa.
Sancaka yang berasal dari gunung, saat ditanya lulusan apa oleh ayah Vanda menjawab dengan sejujurnya.
Di adegan lainnya, Elan menghubungi pihak keamanan Vanda. Dan security menyebutkan Vanda keluar dengan Sancaka.
Elan menyuruh teman-temannya untuk menghadang dan mengeroyok Sancaka.
Namun dengan kemampuannya, Sancaka berhasil mengalahkan teman-teman Elan.
Elan sangat terkejut bagaimana bisa Sancaka sangat handal berkelahi.
Teman Elan mengatakan jika Sancaka bukan manusia, gaya bertarungnya mirip harimau dan juga ular.
Teman Elan dibawa ke rumah sakit dan menyebutkan jika ia tidak seperti sedang bertarung dengan Sancaka melainkan seperti dililit ular piton. ***
