Spotify Harus Siap Hadapi Persaingan Ketat di Korea Selatan dengan Pemain Lokal

- 15 Februari 2021, 10:39 WIB
BTS
BTS /Instagram/bts_army_official_big_hit_ent
MALANG TERKINI – Paltform streaming audio Spotify yang telah rilis di Korea Selatan pada 2 Februari 2021 lalu diprediksi akan hadapi persaingan ketat di Negara tersebut, bersaing dengan platform streaming lokal.
 
Sebagaimana yang dilansir dari Korea Times, meskipun Spotify telah menjadi platform streaming audio terbesar di dunia, namun kedatangannya di Korea Selatan pada awal bulan tidak akan menjalani karir yang mulus seperti di Negara lainnya.
 
Platform streaming audio asal Swedia ini telah memiliki sebanyak 345 juta pengguna di 93 pasar dan memiliki sekitar 32 juta pendengar hingga saat ini. Spotify akan bersaing di Korea Selatan dengan platform lokal yang sudah mendapatkan nama di Negara tersebut.
 
Salah satunya adalah raksasa teknologi Kakao Melon Corp, Genie music di bawah telekomunikasi KT Corp dan maskapai saingan Flo. SK Telecom.
 
Pada bulan Oktober 2020, Melon menempati peringkat layanan streaming audio teratas di Negara tersebut dengan pengguna aktif bulanan yang mencapai 8,81 juta. Kemudian peringkat kedua ditempati oleh Genie Music dengan 4,47 pengguna dan posisi terakhir diisi oleh Flo dengan 2,86 juta pengguna. 
 
Spotify mengatakan bahwa mereka kan menggunakan algroritme terbaru dan tim ahli K-Pop untuk pendengar di Korea Selatan sebagai bentuk dari strategi keberhasilan memenangkan persaingan lokal di Negara tersebut.
 
Jumlah hasil streaming audio di Korea Selatan sudah mencapai 70 juta lagu dan 4 mililar playlist. Meski demikian, kekurangan dari musisi besar di Korea Selatan seperti IU membuat banyak orang bertanya-tanya apakah mungkin Spotify akan mengikuti jalur yang sama dengan Apple Music, yang telah gagal berjuang untuk memenangkan jumlah pengguna. 
 
Kini Spotify masih belum mencapai kesepakatan dengan platform hibura Kakao M, yang merupakan distributor musik teratas di Negara tersebut dan juga merupakan anak dari induk perusahaan Kakao.
 
Platform streaming audio dari Swedia tersebut masih bertaruh dengan platform audio yang lebih luas lepas landas, dengan layanan podcast yang akan disediakan di Negara tersebut sekitar tahun ini.
 
Perusahaan mengatakan podcast yang disajikan merupakan podcast lokal serta menyediakan podcast asli dan eksklusif untuk Negara tersebut.
 
Spotify juga harus berjuang dengan pesaing baru di sector streaming audio seperti layanan sosial media terbaru yaitu Clubhouse.
 
Aplikasi khusus undangan, yang dikembangkan oleh Alpha Exploration Co. yang berbasis di Amerika Serikat baru-baru ini menghebohkan forum Korea Selatan, dengan pengguna menjual undangan aplikasi secara online seharga 19.000 won atau 17 Dollar AS.
Masuknya Spotify sebagai platform streaming audio di dunia mendorong platform musik lokal untuk meningkatkan performanya.
 
Contohnya adalah Genie Music yang akan menyediakan playlist lagu-lagu real time yang muncul di kompetisi musik TV dan membuat fitur database musik terbuka di mana pengguna dapat berpartisipasi di dalamnya.
 
Sedangkan Flo akan menyediakan layanan audiobook yang merupakan bentuk kolaborasi bersam Welaa pada bulan Januari 2021.***

Editor: Ianatul Ainiyah

Sumber: Koreatimes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x