Berpolemik dengan Baim Wong, Kakek Suhud Akhirnya Klarifikasi tentang Omongan Tetangganya

- 15 Oktober 2021, 07:47 WIB
Potret Baim Wong dan Kakek Suhud bertemu secara langsung.
Potret Baim Wong dan Kakek Suhud bertemu secara langsung. /Instagram.com/@baimwong/

MALANG TERKINI - Usai menjadi buah bibir lantaran setelah video dirinya dengan Baim Wong viral, Kakek Suhud akhirnya buka suara untuk klarifikasi.

Sebelumnya ia muncul di video vlog milik Baim. Suami Paula Verhoeven memarahinya karena dianggap menguntit.

Kakek Suhud dianggap melakukan tindakan memalukan karena meminta uang ke Baim.

Baca Juga: Akhirnya Temui Kakek Suhud, Baim Wong: Terima Kasih Tegurannya

Baim nampak cukup kesal lantaran menduga Kakek Suhud meminta-minta kepadanya.

Setelah postingan itu ramai, Baim sempat mengutarakan permintaan maaf di Instagram. Akan tetapi masih saja polemik berlanjut.

Sebagaimana dilansir dari PR Tasikmalaya dalam artikel berjudul "Kakek Suhud Buka Suara Soal Tetangga yang Sebut Dirinya Bohong Jualan Buku: Saya Sudah Tua," disebutkan jika tetangga Kakek Suhud justru memberikan keterangan mengejutkan.

Para tetangga justru mengatakan jika apa yang dikatakan Kakek Suhud semuanya tak sesuai kenyataan.

Begitu pula soal Kakek Suhud yang mengaku jika kesehariannya berjualan buku.

“Nggak pernah kelihatan (dagang), di sini (warga) nggak ada yang tahu (jualan buku),” beber Mela.

Lantas apakah benar jika Kakek Suhud selama ini mengarang cerita bahwa dirinya berdagang buku?

Baca Juga: Terkait Masalahnya dengan Kakek Suhud, Baim Wong Tulis Kata Menyentuh untuk Anaknya

“Selama ini saya bicara apa adanya,” beber Kakek Suhud seperti yang dikutipdari akun Instagram @gerakmenebarkebaikan yang diunggah 15 Oktober 2021.

Kakek Suhud menambahkan, memang dirinya tertutup dan tidak memberi tahu tetangga jika dia berjualan buku.

“Emang saya tertutup,” tutupnya.

Alasan Kakek Suhud menutupi bahwa dirinya berdagang buku, karena faktor usia.

“Karena saya udah tua,” jelasnya.

Baca Juga: Syarat Daftar Beasiswa Riset Baznas 2021, Lengkap Link Formulir Pendaftaran  

Begitu juga dengan buku-buku dagangannya yang tidak pernah dilihat oleh warga.

Kakek Suhud mengatakan, wajar jika para tetangga mengatakan bahwa dirinya tidak berjualan buku.

Pasalnya, buku-buku tersebut selalu disimpan Kakek Suhud di dalam tas.

Sehingga, tidak ada satupun warga yang melihat buku-buku yang menjadi barang jualannya itu.

“Buku itu saya taruh di tas, mungkin orang nggak nyangka,” bebernya.

Baca Juga: Baim Wong Akhirnya Mohon Maaf Kepada Kakek Suhut

Adapun terkait warga yang seakan-akan memojokkan dirinya dengan mengatakan bahwa dagang buku hanya suatu kebohongan, Kakek Suhud menyebut jika itu hanya salah paham saja.

“Itu salah paham,” pungkasnya.

Tidak berhenti di situ, akhirnya para warga juga meminta maaf karena sudah mengatakan hal yang tidak-tidak soal Kakek Suhud.

“Saya mohon maaf sebesar-besarnya dengan bicara saya ke media,” kata Mela. ***(Saniatu Aini/PR Tasikmalaya)

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: PR Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah