Network
Dalam podcast Close The Door Guru Gembul pernah mendapatkan ancaman pembunuhan dari salah satu pengguna YouTube.
“Pernah menghadapi isu radikalisme dan sebagainya dan diancam. Ancaman pembunuhan tapi baru cuap-cuap di kolom komentar. Ancaman pembunuhan itu terjadi beberapa kali apalagi terkait isu mengenai agama,” papar Guru Gembul.
4. Kerap panen hujatan
Karena kontennya dinilai mengundang kontra bagi sebagian pihak, Guru Gembul mengaku kerap mendapatkan hujatan saat mengunggah kontennya.
5. Terbuka untuk diajak berdiskusi dan mendapatkan masukan ilmu
Meski kerap mendapatkan hujatan, Guru Gembul mengaku terbuka mendapatkan masukan ilmu dan sebagainya.
“Saya terbuka mendapatkan masukan ilmu dan sebagainya. Dasar dari ilmu pengetahuan itu adalah keraguan termasuk meragukan apa yang kita pahami sendiri,” paparnya.
Dalam Podcast Close The Door ia menuturkan untuk tidak menjadikan patokan sebuah kebenaran secara 100 persen dari konten yang diunggahnya.
“Jadi saya katakan kepada murid dan subscriber kalau baraya percaya 100 persen dari apa yang saya katakan itu berarti baraya salah. Kalau tidak setuju sepenuhnya berarti baraya salah. Jadi, semisal ada yang mengkoreksi saya di konten saya itu saya pin, itu bentuk pertanggung jawaban saya karena saya tidak mengklaim kebenaran itu, saya tidak menguasai semua hal,” jelasnya.
