Network
MALANG TERKINI - Denny Sumargo awalnya kondang sebagai salah satu pebasket moncer di Tanah Air.
Setelah karirnya berakhir di basket, pria kelahiran Makassar 11 Oktober 1981 ini merambah dunia seni peran.
Peran apiknya pun sudah diakui oleh banyak orang. Salah satu yang cukup membekas di ingatan banyak orang adalah saat bermain di film 5 Cm.
Baca Juga: Pamit Hanya Gimmick, Peran Natasha Wilona Jadi Cahaya Berganti Tokoh, Plus Bocoran Episode Terbaru
Setelah film tersebut banyak juga film lainnya yang juga dibintanginya. Sebut saja berperan dalam film The Doll, A Man Called Ahok, dan lain sebagainya.
Menjadi sukses sebagai seorang aktor seperti sekarang, siapa yang menyangka jika Denny Sumargo awalnya tidak ingin terjun ke dunia hiburan.
Hal tersebut diungkapkan Denny saat berbincang-bincang dengan pengusaha dan politikus di Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno.
Seperti yang dimuat di pikiran-rakyat.com dengan artikel yang berjudul “Raup Rp30M Sebulan dari Bisnis dan Bekerja di Entertainment, Denny Sumargo: Saya Sombong saat Itu”, mantan tunangan Dta Soedarjo ini mengaku keluar basket lantaran patah hati.
“Awal mulanya itu aku 2011 memutuskan untuk pensiun, kebetulan waktu itu aku patah hati sih sebenarnya,” ujar Denny Sumargo seperti dikutip dari tayangan YouTube Sandiuno TV pada 31 Oktober 2020.
Baca Juga: Bikin Sedih! Natasha Wilona Pemeran Cahaya Pamit dari Sinetron Anak Band SCTV, Ini Profil Singkatnya
Denny Sumargo menjelaskan, sebelum resmi pensiun dirinya dibujuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk bermain kembali dalam liga Basket, dirinya pun terharu karena sang menteri mau berbaik hati membujuknya.
“Karena last club yang aku bela adalah Garuda Bandung mas Andre adalah ownernya, kebetulan sebelum ke Garuda Bandung, Aku tuh udah mau pensiun tapi mas Erik Thohir nelpon ke mas Andre untuk coba dibujuk, saya kaget seorang mas Andre dan mas Erik cukup humble untuk melakukan hal itu,” jelas Denny Sumargo.
Bujukan dari sang menteri pun rupanya berhasil, karena merasa terhormat bisa diminta langsung oleh Erick Thohir, Denny lantas menjanjikan kemenangan.
Namun sayang, sebelum dirinya memberikan kemenangan sang owner team terlebih dahulu meninggal dunia.
“Saya sedih saya tanya mas Andre mau apa? Dia bilang saya mau juara, saya salami tangannya saya kasih juara, saya bilang saya akan pensiun kalau sudah kasih Garuda Bandung juara, tapi sayangnya aku cuma bisa dapeti juara turnamen, yang kompetisinya belum sempat saya kasih, mas Andre keburu berpulang, itu saya patah hati,” imbuhnya.
Baca Juga: Nyeri Asam Urat Mengganggu Aktivitas? Obati Secara Alami dengan 5 Buah Ini
Berbekal patah hati, Denny Sumargo akhirnya mau tak mau harus meninggalkan dunia basket dan memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis dan entertainment.
“Saya pergi meninggalkan basket dan gak kembali lagi, hampir 7 tahun. Itu saya masuk ke dunia entertainment tanpa sengaja,” ujarnya.
“saya lagi bangun bisnis peternakan ayam, bisnisnya jatuh saya habis uang miliaran itu,” sambung Denny Sumargo.
Denny mengaku selepasnya dari dunia basket, dirinya bisa mengantongi penghasilan hingga Rp 30 miliar dari hasil bisnis dan bekerja di dunia hiburan.
“Saya menghasilkan uang 30 miliar di tangan saya umur 25 tahun, saya sombong saat itu. Itu dari bisnis,” pungkas Denny Sumargo.*** (Vidia Elfa Safhira/pikiran-rakyat.com)
