MALANG TERKINI – Dalam upaya berkontribusi dalam meningkatkan gizi di Pondok Pesantren, PT Ajinomoto Indonesia menggelar Ajinomoto School Lunch Program.
Ajinomoto School Lunch Program di Pondok Pesantren ini dilaksanakan sejak tahun 2018, namun pada akhir tahun 2019 hingga 2021 sempat terkendala Covid-19.
Pada awal pelaksanaannya, Ajinomoto School Lunch Program hanya berlangsung di Pondok Pesantren Darussalam dan Pondok Pesantren Pertanian Darul Falah, Bogor, Jawa Barat.
Rencananya, Ajinomoto School Lunch Program akan terus dilaksanakan pada berbagai pesantren di Indonesia hingga komitmen berkontribusi dalam perbaikan gizi tercapai.
Baca Juga: Netizen Tagih 'Training Center' pada Ketua PSSI Usai Berbagi dengan Para Santri
Tujuan pengadaan program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktek terkait PGS dan PHBS melalui pendidikan gizi dan peningkatan kualitas makan siang di Pondok Pesantren.
Dalam pelaksanaanya, program ini akan memberikan edukasi tentang gizi serta pola hidup bersih dan sehat kepada para santri, pengurus hingga pemangku Pesantren.
Ajinomoto School Lunch Program juga menyediakan makan siang bergizi seimbang gratis bagi siswa-siswi atau santriwan dan santriwati Pondok Pesantren.
Cara daftar jadi anggota Ajinomoto School Lunch Program:
Untuk tahun 2022, Ajinomoto School Lunch Program membuka pendaftaran bagi 12 Pesantren yang ingin menjadi anggota.
Baca Juga: Pikiran Rakyat Dapatkan Gold Winner Kategori Surat Kabar Harian Regional Jawa Terbaik IPMA 2021
Pondok Pesantren yang ingin bergabung dengan program ini harus mengisi link atau formulir pendaftaran, untuk bisa melanjutkan pada tahap berikutnya.
Jika lolos tahap seleksi dan peninjauan, maka akan ada follow up dari pihak-pihak pengelola Ajinomoto School Lunch Program.
Mengingat biaya program ini cukup besar, hanya pondok pesantren yang benar-benar berkomitmen serta mengusung visi misi serupa yang akan diterima menjadi anggota.
Baca Juga: Fatwa MUI tentang Hukum Kurban Idul Adha dengan Hewan yang Terkena PMK
Demi suksesnya program ini, PT Ajinomoto Indonesia telah menggandeng sejumlah dosen ahli dari Institut Pertanian Bogor (IPB), salah satunya adalah dr. Rimbawan.
dr. Rimbawan yang saat ini menjabat di Departemen Gizi Masyarakat IPB didaulat sebagai ketua projek Ajinomoto School Lunch Program.
Demikian informasi terkait Ajinomoto School Lunch Program, tentunya semua pihak berharap program ini benar-benar bisa bermanfaat bagi Pondok Pesantren di Indonesia.***