Network
MALANG TERKINI – Ada banyak jenis asupan yang bisa dikonsumsi sebagai penambah tenaga atau stimulan.
Stimulan yang lazim dikonsumsi banyak orang adalah kopi.
Padahal bila tidak dikonsumsi secara bijak, kandungan kafein dalam kopi justru berpotensi meningkatkan stres, menimbulkan gangguan tidur, serta mengakibatkan gangguan kesehatan lainnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Ampas Teh untuk Kecantikan yang Bisa Kamu Coba di Rumah
Asupan stimulan alami memiliki efek yang setara dengan kafein untuk menambah tenaga.
Stimulan alami juga lebih sehat dan memiliki lebih sedikit efek samping dibanding kafein.
Dilansir web Mind Body Green, inilah 5 jenis asupan stimulan alami yang dapat dikonsumsi sebagai alternatif dari kafein:
Baca Juga: Benarkah Kafein Berbahaya bagi Tubuh? Simak Penjelasannya
1. Vitamin B kompleks
Kekurangan vitamin B dapat mengakibatkan gangguan mood, kelelahan dan kesulitan berkonsentrasi. Makanan-makanan yang mengandung vitamin B kompleks di antaranya daging dan kacang-kacangan. Vitamin B juga dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen.
Salah satu bentuk vitamin B, yakni vitamin B3, memiliki gugus unik yang disebut nicotinamide riboside (NR). Tubuh dapat mengubah NR menjadi koenzim yang disebut nicotinamide adenine dinukleotida (NAD+). Koenzim ini terdapat dalam setiap sel hidup dan berperan penting dalam metabolisme energi dan menjaga fungsi sel tubuh.
Baca Juga: Update TERKINI Kasus Covid-19 Kota Batu Hari Ini 31 Oktober 2021
2. Teh peppermint
Rasa peppermint sangat menyegarkan. Sebuah studi yang dipublikasikan tahun 2021 dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition menyatakan bahwa mengonsumsi peppermint dapat meningkatkan performa tubuh dan mendukung asupan oksigen ke otak.
Tanaman peppermint termasuk mudah dibudidayakan. Untuk menyajikannya sebagai the, cukup petik daun peppermint, segar maupun kering, lalu masukkan dalam air panas selama beberapa menit.
Baca Juga: Biodata dan Profil Ryo Yoshizawa Pemeran Sano Manjiro Alias Mikey Tokyo Revengers Live Action
3. Ginseng
Khasiat ginseng sebagai stimulan alami sudah diketahui sejak zaman dahulu. Obat-obatan tradisional Tiongkok menggunakan ginseng sebagai bahan utama ramuan penambah tenaga dan stamina. Pada zaman modern, ginseng juga sering dimanfaatkan untuk meningkatkan daya ingat dan daya konsentrasi.
Ginseng dapat dikonsumsi dalam bentuk teh ataupun suplemen makanan.
Baca Juga: Terlihat Tangguh, Suga BTS Ternyata Sangat Kesepian
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan salah satu makanan dengan kandungan gizi seimbang, sebab kacang-kacangan mengandung karbohidrat, lemak, dan protein sekaligus.
Kacang-kacangan dapat menjaga tubuh tetap kenyang dan berenergi lebih lama dari bahan makanan lain sebab kacang-kacangan menyeimbangkan asupan karbohidrat dalam tubuh dengan kandungan lemak dan protein yang berfungsi menyeimbangkan gula darah.
Tiap jenis kacang-kacangan memiliki manfaat yang berbeda. Sebagai contoh, walnut berpotensi meningkatkan memori dan kemampuan belajar sebagaimana hasil studi yang dipublikasikan pada tahun 2014 dalam Journal of Alzheimer’s Disease.
Baca Juga: Hubungan Jarak Jauh, Alasan Utama Aura Kasih Bercerai dari Eryck Amaral
5. Air putih
Sangat penting untuk menjaga kandungan air di tubuh agar tetap cukup. Kekurangan air dapat menimbulkan dehidrasi.
Dehidrasi dalam taraf yang kecil pun berpotensi menimbulkan kelelahan dan berkurangnya konsentrasi. ***
